GridOto.com - Jual beli mobil seken memang salah satu bisnis yang terus naik di Indonesia.
Permintaan dari masyarakat untuk pembelian mobil seken pun tidak sedikit, dan mobil bekas yang sedang banyak dicari di Surabaya adalah jenis MPV 7 penumpang atau MPV dan city car.
Terbukti dengan acara yang diadakan oleh Mobil 88 di Surabaya, Jawa Timur, beberapa waktu lalu, yang berhasil meraup transaksi cukup banyak.
Dikutip dari Surya.co.id, Yusuf Fabian Wakid, Kepala Cabang Mobil 88 Jemursari, mengatakan bahwa pasar mobil bekas di Surabaya kebanyakan lebih tertarik dengan MPV dan city car.
(Baca Juga: Mau Harga Jual Mobil Bekas Tetap Tinggi? Ini Yang Harus Diperhatikan)
“Kalau konsumen masih suka dengan MPV 7 seater dengan kisaran harga Rp 150 juta ke bawah dan city car dengan kisaran harga Rp 90 juta hingga Rp 110 juta,” ucap Yusuf.
Menurutnya peminat mobil seken sangat banyak terutama bagi mereka yang akan menggunakan mobil tersebut saat Lebaran.
“Karena kalau beli mobil baru mungkin belum bisa langsung di pakai, kan menunggu surat surat atau bahkan masih inden dulu,” ujarnya.
Memang pembelian mobil baru memerlukan proses bertahap yang biasanya lebih lama dari mobil bekas.
Dari tahap pengurusan surat yang memakan sampai berminggu-minggu, sampai jika stok mobil yang kita inginkan sedang kosong maka harus inden dan memerlukan waktu yang lebih lama lagi.
(Baca Juga: Mudik Tetap Mentereng. Gak Sampai Rp 100 Juta Bawa Pulang Mobil Bekas)
Hal tersebut berbeda dengan mobil seken, apalagi dengan mobil seken yang kondisinya masih mulus seperti mobil baru.
Andita, Kacab Mobil 88 Mayjen Sungkono, juga mengaku bahwa peminat mobil seken memang sangat banyak.
“Kami mengeluarkan 150 mobil dan ternyata 40 mobil lepas. Artinya, konsumen di Surabaya masih cukup antusias dengan mobil seken,” Terangnya.
Dengan adanya cashback sampai Rp 20 juta, pengunjung semakin tertarik dan akhirnya melakukan transaksi.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul, "Mobil Seken Jenis MPV dan City Car Diminati Warga Surabaya, Begini Kata Kacab Mobil 88 Jemursari."
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Surya.co.id |
KOMENTAR