Kemudian pemberlakuan diskon tarif arus balik libur Lebaran 2019, yaitu pada tanggal 10 Juni 2019 pukul 00.00 WIB hingga 12 Juni 2019 pukul 23.59 WIB.
Ketua ATI Desi Arryani menerangkan, diskon tarif tol yang sepenuhnya merupakan bentuk pelayanan dan apresiasi bagi pengguna jalan tol.
Serta mendistribusikan lalu lintas agar tidak menumpuk di sejumlah tanggal tertentu.
“Jika dicermati, diskon tidak diberikan saat prediksi puncak arus mudik maupun balik Lebaran 2019. Agar lalu lintas dapat terdistribusi dengan baik," ungkap Desi pada konferensi pers yang berlangsung di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jumat (24/5/2019).
"Hal ini mengingat tingginya volume lalu lintas saat arus mudik dan balik Lebaran 2019," lanjutnya.
(Baca Juga: Tarif Tol Trans Jawa dari Cikampek ke Cirebon, Semarang, dan Surabaya)
Selain itu, menurut Desi, diskon tarif tol juga diberikan agar masyarakat yang melakukan perjalanan dapat menjadi lebih mudah dan murah dalam perjalanan ke kampung halaman.
“Ini sebagai bentuk kebersamaan ATI dan masyarakat selaku pengguna jalan tol. Kami ingin dapat mempermudah perjalanan masyarakat bersilaturahmi kepada keluarganya,” jelas Desi.
Meski berlaku diskon 15%, BUJT tetap berupaya maksimal agar pengguna jalan dapat selalu merasa aman dan nyaman selama perjalanan arus mudik dan arus balik Lebaran 2019.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Untuk Para Pemudik, Semua Ruas Tol di Indonesia Berikan Diskon 15 Persen"
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Tribunnews.com,Kontan.co.id |
KOMENTAR