GridOto.com - Peristiwa heboh kejadian aksi bentrok warga dengan 'geng motor' yang terekam video viral di media sosial (18/5/2019).
Sebab, baru-baru ini terjadi bentrokan di dekat flyover Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu malam.
Kabar yang beredar peristiwa bentrok tersebut melibatkan warga sekitar Jatibaru, Tanah Abang dengan sekelompok 'geng motor'.
Pihak kepolisian melalui Kapolsek Tanah Abang, AKBP Lukman Cahyono mengatakan bahwa sekelompok orang itu bukanlan geng motor.
(Baca Juga : Viral! Bentrok Warga dengan 'Geng Motor' di Tanah Abang, Begini Kejadian Sebenarnya)
Geng motor itu identik dengan sekelompok orang berbuat onar.
Mereka membawa senjata tajam dan mengganggu ketenangan masyarakat atau daerah sekitar.
"Kita pengertian geng motor ini kan harus jelas ya, geng motor ini kan identik dengan sekelompok orang yang berbuat onar dengan membawa senjata tajam, kemudian mereka mengganggu ketentraman publik," ujarnya saat dihubungi GridOto.com (20/5/2019).
Kejadian bentrok saat malam minggu tersebut bukanlah sekelompok geng motor.
(Baca Juga : Geng Motor Indonesia Cuma Remahan, Ini 9 Geng Motor Luar Negeri yang Ditakuti)
"Bukan geng motor, kejadian kemarin itu cuma sekelompok anak yang rombongan dengan 10 motor konvoi dikira warga mereka geng motor," ungkapnya.
Anak-anak tersebut mengaku hanya melakukan kegiatan sahur on the road.
Di lokasi kejadian bentrok polisi tak menemukan adanya senjata tajam.
Sekelompok remaja ini juga masih belum sempat untuk melakukan aksi yang dapat dikatakan tindak pidana.
(Baca Juga : Waduh, Satu Orang 'Geng Motor' Korban Bentrok di Tanah Abang Ternyata Diselamatkan Polisi)
Polisi pun kemudian tidak dapat menyimpulkan kalau mereka adalah sekelompok geng motor.
"Mereka mengaku hanya ingin sahur on the road, dan juga tidak ditemukan senjata tajam, tidak sempat melakukan tindak pidana, jadi kami tidak bisa bilang mereka ini geng motor," jelasnya.
| Editor | : | Fendi |
KOMENTAR