GridOto.com-Ban merupakan komponen penting untuk selalu di cek saat mudik lebaran.
Perjalanan jauh pasti membutuhkan kondisi ban yang prima.
Tekanan angin ban untuk perjalanan mudik yang menempuh waktu yang lama dan jalan yang panjang pasti membutuhkan pengecekan.
Oleh karena itu ada baiknya lakukan pengecekan tekanan angin ban.
Tekanan angin ban yang sesuai pasti membuat perjalanan menjadi aman.
(Baca Juga : Jangan Asal Isi Angin, Ini Tekanan Angin Ban Mobil yang Ideal)
Biasanya ukuran standar tekanan angin ban berada di samping pengemudi yang ditempel di dekat pintu.
"Hal ini agar pengemudi melihat dan memastikan tekanan angin ban sesuai spesifikasi," ucap Arizon dari Duta Motor spesialis ban dan pelek di Bekasi, Jawa Barat.
Bagaimana dengan beban muatan yang berat?
Menurutnya bila spesifikasi roda masih ukuran standar, tekanan angin standarnya pun sudah cukup.
"Atau bisa juga dikurangi sekitar 1 sampai 2 Psi dari ukuran standar, sebagai contoh Toyota Avanza standarnya berada di 30-32 Psi, bila didalam kota pakai 32 Psi, kalau untuk mudik bisa di set di 31 atau 30 Psi," tambahnya.
(Baca Juga : Tekanan Angin Ban, Hal Kecil yang Pengaruhi Performa Mobil)
Hal ini ada alasannya lho!
Pasalnya saat perjalanan jauh seperti mudik lebaran, tekanan angin ban pasti akan naik karena udara di dalam ban memuai.
Dengan menurunkan tekanan angin, maka saat angin ban benar-benar memuai masih ada toleransi pemuaian tekanannya.
"Karena kalau panas dan angin ban memuai, bisa naik 3 sampai 4 Psi setiap ban," tutup Pak Jon panggilan akrabnya.
Kalau tekanan angin diset lebih rendah juga tidak akan bagus karena mobil bisa menjadi lebih boros dan berisiko merusak ban.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR