GridOto.com - Setelah berhasil menguntit Marquez dan Lorenzo di FP1, Maverick Vinales merosot ke posisi 6 di sesi kedua latihan.
Perubahan temperatur dan grip yang terjadi di Jerez disinyalir menjadi penyebabnya.
Namun sepertinya masalah yang dihadapi Vinales tidak hanya sebatas kondisi sirkuit yang berubah.
Pasalnya, ketika ditanya soal itu, Vinales punya jawaban lain.
Dilansir GridOto.com dari Crash.net, Vinales mengakui bahwa setelan elektronik di YZR-M1 miliknya juga bermasalah.
(Baca Juga: Maverick Vinales Bakal Tampil Ngotot Demi Raih Podium di MotoGP Spanyol)
"Bagi saya, kami punya banyak masalah di bagian elektronik," ujarnya.
"Saat kami kehilangan cengkraman ban, kami tidak kehilangan dua atau tiga sepersepuluh detik, kami kehilangan satu detik," jelasnya.
Dia juga mengatakan perubahan kondisi sirkuit membuatnya kesulitan untuk mencari setelan yang pas untuk tunggangannya tersebut.
"Mencari setelan yang pas itu sangat sulit, karena setelan yang pas di pagi hari jadi tidak nyaman digunakan di siang hari. Hasilnya, kami kesulitan mencari kompromi yang pas untuk motor kami," jelasnya.
Vinales mengimbuhkan bahwa mereka telah menemukan setelan yang lebih baik setelah FP2.
Baca Juga : Maverick Vinales Ingin Bayar Kesalahan di MotoGP Spanyol 2019
Hanya saja, ia tetap merasa hal itu belum cukup untuk membuatnya bisa kompetitif di papan atas Minggu nanti.
Mari kita nantikan apakah Vinales dan Yamaha dapat bangkit di seri Jerez nanti!
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Crash.net |
KOMENTAR