Dikritik Fans Karena Performa Jeblok, Iannone Kasih Jawaban Begini

Andrea Iannone, bersama dengan Massimo Rivola.

GridOto.com- Bagi para fans Andrea Iannone, tiga balapan pertamanya di musim ini agak mengecewakan.

Dengan torehan finish ke-14, 17, dan 12, tidak sekalipun ia berhasil menembus posisi sepuluh besar.

Melihat hal itu, tidak heran bila banyak orang mengatakan Iannone telah membuat awal yang buruk untuk musim ini.

Namun, pembalap Aprilia tersebut malah bilang bahwa dia tidak mengerti kenapa mereka dapat berpikir seperti itu.

"Saya kerap membaca, 'awalan musim yang buruk bagi Ianonne' di surat kabar. Memangnya apa yang mereka harapkan dari saya? Terutama orang-orang yang terlibat langsung di motorsport yang menulis ini, apa yang mereka pikirkan akan terjadi?," kata Iannone.

Ia kemudian menambahkan, "Kalau orang-orang berpikir saat Ianonne tiba, Aprilia akan langsung naik podium... Saya tidak dapat membayangkannya."

Dilansir GridOto.com dari Crash.net, Ianonne malah merasa musim debutnya bersama Aprilia terasa jauh lebih baik dibandingkan dengan musim sebelumnya.

"Di tahun ini semuanya lebih baik karena kami seperti memulai kembali dari nol. Tim baru, motor baru, orang-orang baru. Saya tidak berharap untuk dapat langsung bertarung untuk posisi lima teratas di setiap balapan ketika saya tiba di sini," ungkap Iannone.

Ianonne menyadari dirinya belum cukup untuk bertarung di papan atas,

"Kadang kami berada di posisi ke-10, kadang ke-20. Kami perlu menemukan balance yang benar-benar bagus dan baru kemudian bergerak maju langkah demi langkah," jelasnya.

Penunggang Aprilia RS-GP juga mengatakan bahwa, "Semua orang tahu kalau kami membutuhkan motor yang lebih baik, tapi kami butuh waktu untuk membuatnya lebih baik."

"Tidak selalu berada di posisi-posisi yang kami inginkan itu normal untuk saat ini. Tapi jika dibandingkan dengan musim lalu saya pikir Aprilia telah membuat langkah yang baik."

Ia pun mengungkapkan apa yang ia rasa Aprilia harus benahi dari RS-GP untuk tahun ini.

"Saya ingin Aprilia untuk membuat motor yang konsisten terlebih dulu. Saat kami telah mendapatkannya, kami akan mulai mengembangkan performa, tapi pertama-tama kami harus dapat mengulang kurang-lebih semua lap dengan lap time yang tidak terpaut jauh," pungkasnya.

Pada 16 seri tersisa, yuk kita lihat apakah Iannone dan Aprilia dapat merangsek maju sesuai harapan mereka sob!