GridOto.com - Salah satu yang menarik di IIMS 2019 adalah diluncurkannya skuter listrik karya anak bangsa, GESITS.
Gesits Technologies Indo (GTI) secara resmi mengumumkan jika motornya ini akan dipasarkan mulai Juli 2019 mendatang dengan harga Rp 24,95 juta off the road.
Selama pameran berlangsung, ada potongan harga menjadi Rp 23,5 juta off the road.
Seperti apa rasanya? Tenang kami sudah mencobanya dan kini saatnya untuk sharing pada teman-teman semua!
Impresi pertamanya, versi produksi massal ini jauh berbeda dengan prototype-nya. Finishing-nya rapi dan halus. Sambungan bodinya rapat dan terpasang rapi, tombol-tombol pada setang juga mudah dioperasikan.
Speedometer Enggak Pakai Smartphone
Seluruh lampu sudah menggunakan LED yang hemat energi. Daytime Running Light atau DRL menjadi satu dengan lampu sein yang memanjang di bodi depan.
Kemudian sepatbor belakang beda dengan versi prototype, kini panjang dan sudutnya lebih keluar.
Spidometernya juga berbeda dengan versi pra produksi. Sekarang full digital dengan layar LCD, bukan model handphone.
Informasi yang ada terbilang lengkap. Spidometer angka besar juga dengan deretan angka seperti takometer.
Kemudian ada odometer, tripmeter, info kapasitas baterai 1 dan 2 dalam satuan persen. Ada pula logo GESITS di sisi kanan atas yang berubah jadi tulisan ON jika tombol starter dipencet, menandakan motor siap jalan.
Terdapat pula logo riding mode Eco, Urban, dan Sport dengan simbol E, U, S. Dipilih pakai tombol di setang kanan bertuliskan 1 2 3.
Ada pula indikator P atau parkir yang menandakan motor sedang berhenti. Lalu logo mesin untuk petunjuk jika sistem penggerak mengalami malfungsi.
Terdapat juga logo R alias mundur, yup GESITS ini bisa mundur! Selain itu ada logo map karena nantinya spido bisa menampilkan arah dengan dihubungkan ke smartphone pakai Bluetooth.
Baca Juga : Berapa Bobot Maksimal Berboncengan Pakai Gesits? Ini Kata Pabrikan
Ringan Saat Riding
Impresi berkendaranya, kesan pertama handlingnya enak, ringan dan nurut saat diajak belok. Bobot yang hanya 96 kg tentu turut andil.
Redaman suspensinya pun empuk. Lalu posisi duduknya cukup santai mirip skutik umumnya seperti Honda BeAT atau Yamaha Mio dan joknya empuk.
Ketiga gas dibuka tenaganya terasa responsif tapi halus. Beda tiap riding mode juga dicoba. Pada mode E dan U, tarikan awal terasa smooth dan seperti disunat pada saat ingin membejeknya lebih dalam.
Dalam mode S, tarikan awalnya juga tak terlampau berbeda dengan dua mode lainnya, hanya saat grip gas dibuka lebih banyak tenaganya terasa lebih berisi.
Pada mode E diklaim hanya bisa melaju sampai sekitar 25 km/jam, U bisa sekitar 60 km/jam sedang S maksimal 70 km/jam.
Sumber Tenaga Punya Torsi Besar
GESITS ditenagai motor listrik berdaya maksimal 5 kW atau kalau dikonversi setara 6,7 dk pada 3.600 rpm, kecil ya?
Tapi lihat torsinya, 30 Nm di rentang 0-2.125 rpm, itu lebih besar dari mesin bensin 250 cc!
Sedikit catatan, sempat iseng memutar gas secara spontan kayak mau wheelie, tapi malah terdengar suara “bletak” dan getaran dari belakang. Ternyata belt loncat dari girnya. Jadi sebaiknya buka gasnya diurut, tak bisa langsung dibejek.
Sumber energi berasal dari baterai Lithium NCM berkapasitas 2 kWh buatan Wijaya Karya (Wika). Diklaim dapat menempuh jarak hingga 100 km dengan dua baterai dalam satu kali pengisian.
Baca Juga : Charge Baterai Gesits Sampai Penuh Cuma Seharga Air Mineral Botolan?
Namun, ketika dijual hanya dilengkapi satu baterai, sehingga jarak tempuhnya terpangkas sekitar 45-50 km.
Kalau mau tambah baterai dijual terpisah dengan harga Rp 5 juta. Waktu pengecasan sekitar 3 sampai 4 jam.
Setiap pembelian GESITS disertai garansi 3 tahun, beserta layanan purna jual yang akomodatif bagi pelanggan.
“Ada call center 24 jam untuk melayani pelanggan. Kemudian juga akan bekerja sama dengan bengkel-bengkel yang tersebar di Indonesia agar akses terhadap suku cadang dan servis menjadi lebih mudah," terang Harun Sjech, CEO PT. GTI.
Tak hanya itu, akan tersedia pula roadside assistance 24 jam. GESITS juga akan meresmikan beberapa flagship store di kota besar dalam waktu dekat ini.
Data spesifikasi:
P x L x T: 1.947 x 674 x 1.135 mm
Jarak sumbu roda: 1.290 mm
Bobot: 94,5 kg
Sasis: steel chassis
Suspensi depan: teleskopik
Suspensi belakang: alumunium multi-link
Rem: cakram
Ukuran ban depan: 80/80-14
Ukuran ban belakang: 100/80-14
Throttle control: ride by wire electric throttle
Drive mode: Eco/Urban/Sport
Motor: permanent magnet synchronous motor 2 kW rated, 5 kW peak
Cooling system: air cooled system
Transmisi: gates poly chain GT carbon belt
Max. Power: 5 kW (6,7 hp) @3.600 rpm
Max. Torque: 30 Nm @0-2.125 rpm
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR