Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jonathan Rea Salahkan Makan Siang Saat Gagal Menang di Race 2 WSBK Belanda

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Selasa, 16 April 2019 | 13:05 WIB
Jonathan Rea saat Race 2 WSBK Belanda
Jonathan Rea saat Race 2 WSBK Belanda

GridOto.com - Juara WorldSBK berturut-turut Jonathan Rea membahas soal makan siangnya yang berdampak pada awal Race 2-nya.

Rea tanpa kemenangan terus berlanjut di Assen, Belanda kemarin.

Rea pun meninggalkan Assen tanpa kemenangan untuk pertama kalinya sejak tahun 2013.

Tapi, Rea tetap dalam suasana hati yang gembira setelah akhir pekan selesai.

(Baca Juga : Hasil Race 2 WSBK Belanda: Sempat Kalah, Alvaro Bautista Tidak Terbendung)

“Satu-satunya yang mengubah akhir pekan ini adalah jumlah waktu makan siang saya lebih pendek! Saya sangat menikmati hari ini, ini seperti Superbike yang asli," ujarnya.

Karena jadwal yang diubah setelah Race 1 dibatalkan setelah cuaca buruk.

Race 2 pun dimulai setelah Race 1 pada hari yang sama.

"Memiliki dua balapan panjang dalam sehari untuk mempersiapkan mental dan fisik. Di Race 2, saya merasa baik-baik saja di awal. Saya mendapat awal yang luar biasa, pasti karena makan siang itu! Saya tidak tahu bagaimana saya memulainya,” ungkapnya.

(Baca Juga : Hasil Race 1 WSBK Belanda: Alvaro Bautista Catat Sejarah Baru di Assen)

Setelah beristirahat dari makan siangnya Rea sempat memimpin di awal Race 2 WorldSBK.

Alavaro Bautista pun berhasil melewatinya dan memimpin balapan.

Sebenarnya Rea sudah menggunakan strategi untuk menutup celah dari Bautista.

“Saya tahu saya harus memperlambat langkahnya sedikit, jadi tidak ada yang bisa menemukan ritme yang sebenarnya, sehingga saya bisa berada di sana pada akhirnya," tuturnya.

(Baca Juga : Race 1 WSBK Belanda Dijadwal Ulang, Race Tissot Superpole Ditiadakan)

Tapi Alvaro Bautista tak terbendung dengan langkah yang luar biasa.

"Ketika Alvaro melewati saya, langkahnya luar biasa, terutama di sektor dua semua risiko yang bisa saya ambil untuk tetap berada di celah yang konstan," tambahnya.

Setelah berhasil dilewati Bautista, Rea pun sempat berduel dengan tuan rumah.

"Begitu saya menyadari bahwa tidak ada peluang untuk menang hari ini, saya mengambil risiko yang lebih sedikit dan sedikit mundur. Tapi, kemudian Michael Van Der Mark datang dengan sangat cepat,” katanya.

(Baca Juga : Race 1 WSBK Belanda Batal! Pembalap Bagi-bagi Suvenir Buat Fans)

Saat lap terakhir mendekat, Rea dan Van Der Mark sempat berduel ketat.

Tetapi keduanya berhasil tetap tegak dan kemudian 'berlari' ke garis finish untuk memutuskan siapa yang akan naik podium teratas.

“Sayangnya, saya menggunakan semua peluru saya untuk mengejar Alvaro, jadi saya pikir kami memaksimalkan akhir pekan dan tim saya memberi saya motor yang hebat," ungkapnya lagi.

Tapi, kelihatanya Rea akan membalasnya di sirkuit Imola nanti.

(Baca Juga : Akhirnya, Alvaro Bautista Tekuk Jonathan Rea di Superpole WSBK Belanda)

"Kami ke Imola dengan dua podium dan kami telah menutup celah untuk Ducati, jadi kami akan pergi Imola dan berjuang untuk menjadi yang terdepan lagi,” jelasnya.

Rea telah meraih enam kali kemenangan di sirkuit Imola.

Tapi, sampai saat ini Rea tidak pernah selesai finish di dua besar dalam sepuluh balapan terakhir.

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : WorldSBK

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Huruf E di Indikator Bensin Bukan Berarti Tangki Kosong, Masih Ada Sisa Segini

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa