GridOto.com - Balap Moto2 di Austin, Texas (14/4/2019) jadi pengalaman pertama Dimas Ekky balapan di sirkuit Amerika.
Siapa sangka, pembalap Idemitsu Honda Team Asia ini mengaku kalau ia mempelajari karakter sirkuit Austin dari video game.
Lumayan, hasilnya Dimas sempat menembus jajaran 20 besar walaupun akhirnya harus finis di posisi 22.
Selain itu capaian ini terbilang lumayan karena pada tiga seri awal Moto2 2019, Dimas selalu menyelesaikan balapannya.
(Baca Juga : Ditemukan Situs Purbakala, Desain Tol Pandaan-Malang Bakal Berubah)
Apalagi saat balapan terhitung ada 8 pembalap yang terjatuh dan tidak menyelesaikan balapannya.
"Ini balapan yang cukup sulit. Saya memulai balapan dengan konsentrasi penuh, tetapi setelah 10 lap ritme balap saya menurun," papar Dimas.
"Secara keseluruhan, ini adalah akhir pekan yang sulit karena ini sirkuit yang baru bagi saya," sambung pembalap 26 tahun itu.
Hal yang membuat Dimas makin sulit mengenal karakter sirkuit adalah saat sesi latihan bebas ketiga yang dibatalkan karena kondisi cuaca buruk.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | OtoRace.id |
KOMENTAR