GridOto.com - Aksi debt collector yang sering meresahkan warga menjadi sorotan polisi.
Di beberapa daerah, pihak kepolisian sudah mengultimatum para debt collector.
Jika sembarangan merampas kendaraan dari kreditur akan ditembak di tempat.
Menanggapi hal tersebut, pihak leasing pun angkat bicara.
"Wah, saya baru tahu ada statement seperti itu," buka Niko Kurniawan, Director Chief of Sales & Distribution Adira Finance.
Baca Juga : Ini Jadi Bukti Polisi Siap Tembak di Tempat Jika Debt Collector Asal Main Rampas Kendaraan
"Intinya sih, semua proses penagihan seharusnya sesuai dengan aturan regulator," tambah Niko.
"Bahkan, para kolektor harus juga disertifikasi, agar bisa menjalankan tugasnya dengan benar dan tidak sewena-wena," lanjutnya.
Dikutip dari Kompas.com, ketika itu Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Noffan Widayayoko menyatakan, pihaknya memerintahkan seluruh anggotanya untuk menembak di tempat debt collector yang merampas kendaraan kreditan warga di wilayahnya.
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
Sumber | : | Motorplus Online |
KOMENTAR