GridOto.com - Selamat sampai tujuan merupakan harapan bagi semua para pengguna kendaraan saat sedang berada di jalan.
Meski begitu, ada hal-hal penting yang seharusnya dilakukan oleh setiap pengemudi ketika akan berkendara, namun seringkali luput dan terabaikan.
Akhirnya terjadi sesuatu yang tak terduga atau tidak diinginkan saat di jalan, dan juga merugikan pengguna kendaraan lain.
Gunawan, selaku Manager Operational CARfix (bengkel umum) mengungkapkan, hal penting pertama yang masih sering diabaikan para pengguna kendaraan sebelum bepergian adalah mengecek tekanan angin.
(Baca Juga : Street Manners : Ngeri! Pasang Kanopi di Motor Ternyata Bahaya Banget)
"Ini masih banyak orang yang masih belum paham, bahwa keausan ban paling besar itu karena tekanan angin," ujar Gunwan, Kamis (4/4/2019).
"Jadi kalau tekanan anginnya kurang, itu beban geseknya kan semakin berat dan umur bannya juga semakin kecil," lanjutnya saat berada di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Maka dari itu, Ia menyarankan para pengguna kendaraan untuk mengecek tekanan angin setiap seminggu sekali.
Pastikan tekanan angin sesuai rekomendasi produsen, kalau mobil biasanya ada informasinya di stiker pilar B, sedangkan motor biasanya ada di area tutup rantai.
Lanjut menurut Gunawan, hal yang sering diabaikan selanjutnya adalah mengecek kondisi cairan-cairan yang ada di mobil.
Padahal dengan melakukan ini pengguna kendaraan bisa mengetahui sesegera mungkin jika ada sesuatu yang bermasalah pada komponen-komponen kendaraannya.
"Kayak cek kondisi oli, air radiator, wiper, dan lain-lain," kata Gunawan lagi.
"Itu seharusnya seminggu sekali di cek, sama dengan pengecekan tekanan angin," tutupnya.
(Baca Juga : Street Manners: Masih Mau Pakai Jas Hujan Ponco? Tersangkut, Kelar!)
Perlu diingat, menjaga kondisi kendaraan merupakan hal yang penting, demi kenyamanan dan keamanan dalam perjalanan nantinya.
Efek dari kelalaian ini memang tidak langsung, namun baru akan terasa dalam jangka panjang.
Bahkan bisa mengakibatkan terjadi sesuatu yang tak terduga atau tidak diinginkan saat di jalan, dan juga bisa merugikan pengguna kendaraan lain.
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
KOMENTAR