GridOto.com – Valentino Rossi pembalap paling gaek di lintasan MotoGP saat ini, hampir 10 tahun tidak juara dunia, tetapi mengapa para fans tetap mencintainya?
Menjelang MotoGP Argentina akhir pekan ini, penggemar pasti ingat pertarungan sengitnya dengan Marc Marquez tahun lalu.
Kini pada usianya yang ke-40 tahun, Valentino Rossi bersaing di musim ke-24 dalam kejuaraan dunia balap motor.
Kontraknya dengan Yamaha habis pada akhir musim 2020, ketika berusia 41 tahun.
(Baca Juga : Jelang MotoGP Argentina, Valentino Rossi Latihan di San Marino)
Pembalap tertua yang memenangkan balapan adalah Fergus Anderson saat berusia 44 tahun di GP Spanyol 1953.
Jadi, kemungkinan perjalanan Valentino Rossi belum selesai.
Sehingga tidak diragukan lagi, para penggemar yang berdedikasi akan mengikutinya sampai akhir.
Banyak alasan mengapa penggemar tetap mengabdi pada bintang MotoGP itu.
GridOto.com merangkum dari bbc.com, enam alasan dan dibuat dalam tulisan bersambung.
Pertama, semangat Vlentino Rossi untuk terus balapan tetap ada.
Valentino Rossi memiliki begitu banyak keberhasilan.
Satu-satunya pembalap dalam sejarah yang juara dunia di empat kelas: 125 cc, 250 cc, 500 cc dan MotoGP.
Dalam sembilan musim pertamanya di kelas MotoGP - antara 2002 dan 2010 – Valentino Rossi sangat produktif.
Memenangkan enam kejuaraan, termasuk empat berturut-turut antara 2002-2005.
Flavio Fratesi, direktur fan club Valentino Rossi, mengatakan:
(Baca Juga : Otorace: Valentino Rossi Ungkap Rencana Setelah Pensiun Dari MotoGP)
"Bahkan setelah memenangkan segalanya dan setelah bertahun-tahun, Valentino masih berlatih dan melaju dengan semangat dan energi yang sama dengan yang ia miliki di awal.
Meskipun tidak banyak menang dalam beberapa tahun terakhir, orang-orang mencintainya dan tambah mengikutinya lagi, karena dia sekarang telah menjadi simbol mendasar untuk olahraga ini."
Bahkan setelah cedera mengerikan, dia belum menyerah.
Seperti balapan di GP Aragon 2017, hanya 21 hari setelah menderita patah kaki dan masih pakai tongkat untuk berjalan, Rossi finish di urutan kelima.
Rossi memang tidak memenangkan satu balapan pun pada tahun 2018, tetapi berada di urutan ketiga klasemen akhir bersama tim Yamaha.
Dan penggemarnya? Tetap setiap mendukung, bahkan bintang film, pembalap F1 seperti Lewis Hamilton serta selebriti lainnya menjadi penggemar setia Rossi. (bersambung)
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | bbc.com |
KOMENTAR