GridOto.com - Ikatan Motor Indonesia (IMI) mengundang sejumlah komunitas roda empat, untuk mencoba balapan digital lewat simulator, atau yang biasa dikenal dengan istilah SIM Racer.
Dalam kegiatan ini, IMI bekerjasama dengan sejumlah brand race simulator untuk memberikan pengalaman kepada komunitas tentang sensasi balapan secara digital.
Dalam acara ini, sejumlah peserta mengaku baru pertama kali mencoba ajang SIM Racing, dan mengaku sangat senang mencoba olah raga ini.
"Jujur saya ketagihan main ini. Memang saya baru pertama dan rasanya sulit, perlu penyesuaian lebih lama," ucap Setyanto Edi Wibowo, perwakilan komunitas Indonesia Black Car Community (IBCC).
(Baca Juga : Begini Konsep Balap Digital yang Diusung IMI dan SIM Racer Indonesia)
Menurutnya, sensasi mengendarai SIM Racer ini tak jauh berbeda dengan mengendarai mobil sungguhan.
Namun, feel mengemudi di simulator dan mobil sungguhan disebutnya sedikit berbeda.
"Misalnya saya putar setirnya, saya belum dapat feel-nya jadi mobilnya keluar lintasan karena saya mungkin terlalu banyak putar setirnya," ungkapnya saat ditemui GridOto.com.
Hal senada diungkapkan oleh Ananda Reza, perwakilan Komunitas Jeep Kupang, yang mengaku datang ke acara ini karena penasaran dengan SIM Racing.
(Baca Juga : Direncanakan Bergulir Tahun Ini, Begini Gambaran Regulasi Kompetisi Balap Digital IMI)
Ia mengaku olah raga ini cukup sulit dan membutuhkan skill yang tinggi.
"Di lap pertama, saya beberapa kali keluar lintasan, tetapi, si lap berikutnya saya sudah mulai beradaptasi," ucapnya.
"Untuk injak pedal gas dan remnya juga butuh penyesuaian, tapi saya rasa kalau sudah sering main akan terbiasa," tambahnya.
Ia mengaku sangat berharap bisa memiliki kesempatan lebih untuk mencoba SIM Racing ini.
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
KOMENTAR