GridOto.com - Umumnya, orang akan menjual mobil lama mereka jika sudah tak terpakai atau ingin membeli mobil baru.
Nah sebelum menjual mobil bekas, perhatikan hal-hal ini jika ingin mobil kalian memiliki nilai jual yang tinggi.
Lalu, apa saja faktor yang membuat harga jual mobil bekas menjadi turun?
"Yang paling bikin turun sih kilometer ya. Misalnya ada mobil yang setahun kilometernya lebih dari 20.000 km, itu pasti harganya akan lebih rendah, cari customer yang mau belinya juga susah," ucap Abdul Rahim Amihsa, Sales Supervisor Toyota Trust.
(Baca Juga : Update Harga Mobil Bekas Maret 2019, Ada yang Turun Rp 100 Jutaan!)
Menurutnya, konsumen cenderung memilih mobil yang memiliki jarak tempuh kilometer lebih sedikit.
Hal berikutnya adalah warna, menurutnya mobil dengan warna netral seperti hitam, putih, dan silver cenderung memiliki harga jual lebih tinggi ketimbang warna lainnya.
"Kalau warna kayak oranye, merah, biru, itu harganya sedikit turun karena susah juga kami jualnya," jelasnya.
Selain itu, kondisi eksterior dan interior juga mempengaruhi harga jual mobil bekas, semakin mulus kondisinya, tentu harga jualnya akan semakin tinggi.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR