GridOto.com - Biar aman saat berkendara khususnya kalau naik motor, helm jadi salah satu perangkat yang wajib dipakai.
Helm ini ada bermacam-macam tipe ya, mulai dari open face sampai full face, pun soal fitur juga beragam seperti double visor hingga lubang yang fungsinya sebagai pengaman dari tangan-tangan pencuri.
Tapi kali ini GridOto.com enggak akan bahas soal itu dulu.
Kali ini sistem pengait tali helm yang akan jadi fokus bahasan, karena ini penting lo kaitannya dengan keselamatan.
(Baca Juga : Punya Helm Branded? Simak Video Tips Perawatannya di Video Ini)
Berdasarkan yang umum beredar, setidaknya ada tiga macam sistem pengikat tali helm, yakni quick release, micro metric, serta double D-ring.
Nah, dari ketiga jenis tersebut kira-kira mana pengait yang paling kuat dan aman?
"Sistem double D-ring yang paling bagus," kata Yudha, owner Motonesia, yang menjual helm merek impor, dikutip dari otomania.gridoto.com.
"Sistem ini juga yang digunakan untuk pembalap di sirkuit,” lanjutnya.
(Baca Juga : Toyota Sienta Community Bagi-bagi Helm, Lho Ada Program Apa Nih?)
Uniknya double D-ring bisa menjadi paling aman dan kuat, justru karena menggunakan cara yang sebenarnya sederhana, yakni dengan simpul.
Jadi penggunaannya memang sedikit ribet dibandingkan dengan dua jenis pengait lainnya.
Sistem quick relaese memang simpel, tinggal memasukkan ujung tali ke dalam gesper sampai berbunyi 'klik'.
Tapi quick realese punya kemungkinan pengait bisa rusak atau pecah saat terjatuh sehingga dipandang kurang aman.
(Baca Juga : Mau Beli Helm Branded Second? Tonton Video Tips Dari Ahlinya!)
Micro metric buckle merupakan pengembangan dari sistem quick realese dengan pengait yang berbentuk gerigi.
Berdasarkan pengetesan yang dilakukan di Eropa, micro metric buckle punya daya tahan terhadap benturan sebesar 150 kg - 225 kg.
Namun, daya tahan sistem micro metric tak sebesar double D-ring berstandar DOT, yang rata-rata bisa menahan benturan 200 kg hingga 500 kg.
Jadi enggak heran deh kenapa sistem pengait double D-ring dipakai juga di helem para pembalap.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR