GridOto.com - Keluarnya Inggris dari Uni Eropa atau yang sering disebut Brexit sedang banyak dibicarakan, termasuk di Formula 1.
Brexit sendiri akan terjadi pada 29 Maret 2019 mendatang, menyusul referendum yang berlangsung pada 2016 lalu, dan penandatanganan kesepakatan oleh PM Inggris, Theresa May.
Banyak yang bilang, Brexit akan bikin F1 bermasalah.
Hal tersebut diiyakan oleh bos tim Mercedes, Toto Wolff.
(Baca Juga : Legenda Balap: Hanya Alvaro Bautista yang Bisa Jegal Dominasi Jonathan Rea dan Kawasaki)
Toto Wolff yakin Brexit akan bikin masalah besar ke tim F1 yang berasal dari Inggris, termasuk Mercedes yang bermarkas di Inggris.
"Brexit penting bagi Mercedes, juga untuk tim yang bermarkas di Inggris lainnya, segala distraksi soal pajak dan batas negara bisa merusak F1 di Inggris," kata Wolff dilansir GridOto.com dari CNN.
"Brexit akar dari semua masalah. Keputusan ini mempengaruhi segala operasi untuk balapan dan juga perkembangan mobil Mercedes," jelasnya.
Di sisi lain, Wolff bakal tambah rugi karena tim yang bukan dari Inggris akan diuntungkan.
"Tim yang basisnya di Italia seperti Toro Rosso, juga Alfa Romeo di Swiss, akan diuntungkan," sambungnya.
Salah satu contoh pengaruh Brexit terhadap Formula 1 bisa terlihat dari Honda yang menyumbangkan mesin untuk mobil tim Red Bull Racing.
Pasalnya produsen power unit asal Jepang tersebut mengumumkan bahwa mereka akan menutup pabrik mereka di Inggris.
KOMENTAR