GridOto.com - Jangan sembarangan pasang knalpot racing buat Yamaha Jupiter MX Bore Up.
Bukannya menambah performa, asal pasang knalpot racing malah bisa merusak komponen yang ada di mesin.
"Diameter knalpot racing yang terlalu besar justru enggak bagus buat motor bore up," buka Puas Yulia Setiawan, bos Wawan Racing Concept (WRC) kepada GridOto.com beberapa waktu yang lalu.
"Yang ada malah klep cepat longgar dan mesin jadi berisik," ujar pria yang akrab disapa Wawan ini di Jalan Tole Iskandar, Depok, Jawa Barat.
(Baca Juga : Cegah Overheat Saat Balap, Honda Sonic Sering Pakai Radiator Motor Ini)
Hal senada juga dikeluhkan member Jupiter Depok Club (J-Dec).
"Kalau sudah bore up pakai knalpot racing jangan terlalu free flow," ujar Andre Zulfikar, member Jupiter Depok Club (J-DeC) kepada GridOto.com
"Pengalaman saya kalau buat harian setingan klep malah cepat kendur," ujar biker yang menyemplak Yamaha Jupiter MX bore up jadi 185 cc ini
Supaya Yamaha Jupiter MX bore up tetap awet, Wawan kasih hitung-hitungan buat knalpot racing.
(Baca Juga : Benarkah Speedometer di Kendaraan Catat Kecepatan yang Tidak Akurat?)
"Sesuaikan diameter leher knalpot racing dengan ukuran klep ex. Kalau mau dibesarkan maksimal 5 mm dari diameter knalpot standar," sahut Wawan.
Kalau mau lebih presisi memang ada hitungan khususnya agar knalpot benar-benar sesuai dengan kebutuhan mesin.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR