Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ramai Perdebatan Soal Motor Masuk Tol, Jasa Marga Angkat Suara

M. Adam Samudra - Jumat, 1 Februari 2019 | 17:35 WIB
Pengendara motor masuk Tol Jagorawi
Facebook Pampam Modifers
Pengendara motor masuk Tol Jagorawi

GridOto.com - PT Jasa Marga angkat bicara terkait usulan kebijakan motor bisa masuk jalan tol yang akhir-akhir ini jadi ramai diperdebatkan.

Menanggapi hal ini, AVP Corporate Communications Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, jika sepeda motor masuk jalan tol maka akan terjadi mixed traffic, yaitu tercampurnya kendaraan roda dua dengan kendaraan roda empat keatas.

Ia menilai, motor masuk tol dikatakan hanya berlaku apabila ada lajur khusus, seperti pada Tol Bali Mandara dan Jembatan Suramadu.

"Saat ini sebenarnya sepeda motor dapat masuk ke jalan tol, namun hal itu berlaku pada ruas jalan tol di mana memang terdapat lajur khusus yang dibangun untuk itu," ujar kepada GridOto.com di Jakarta, Jumat (1/2/2019).

(Baca Juga : Kemenhub Mengkaji Kemungkinan untuk Membuat Jalur Khusus Motor di Tol)

Ini dapat dilihat di Jalan Tol Bali Mandara dan (dahulu) di Jembatan Suramadu (yang belum lama ini dibebaskan dari status sebagai jalan/jembatan tol).

Hal ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 Tentang Jalan Tol. Pasal 1 yang disebutkan:

“Pada jalan tol dapat dilengkapi dengan jalur jalan tol khusus bagi kendaraan bermotor roda dua yang secara fisik terpisah dari jalur jalan tol yang diperuntukkan bagi kendaraan bermotor roda empat atau lebih”.

Pengertian jalur terpisah ini berarti bahwa memang sejak awal kedua jalan tol tersebut memang didesain untuk dapat dilintasi kendaraan bermotor roda dua.

(Baca Juga : Aturan Motor Lewat Tol, Kemenhub: Pengendara Bisa Oleng)

"Hal ini berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan, mengingat pada ruas jalan tol tersebut tidak didesain untuk dilewati kendaraan roda dua," paparnya.

Untuk diketahui, wacana jalur khusus motor di tol ini pertama kali diusulkan Ketua DPR RI Bambang Soesatyo sehingga menjadi pro dan kontra.

Editor : Fendi

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa