GridOto.com - Dalam beberapa tahun belakangan, Daihatsu Xenia selalu menopang angka penjualan Daihatsu.
Xenia selalu menjadi kontributor terbesar bagi penjualan Daihatsu.
Tetapi, dengan munculnya LCGC 7-seater Daihatsu Sigra, serta ubahan total yang dilakukan pada Daihatsu Terios di tahun lalu, penjualan Xenia kini tak lagi menjadi yang tertinggi.
Lantas, apakah Grand New Xenia yang baru diluncurkan beberapa waktu lalu dapat kembali menjadi tulang punggung utama Daihatsu?
(Baca Juga : Bukan Xenia, Mobil Ini Justru yang Jadi 'Best Seller' Daihatsu di 2018)
Menanggapi hal ini, Marketing and CR Division Head PT Astra Internasional Daihatsu Sales Operation, Hendrayadi Lastiyoso, menyebut Xenia baru belum tentu menjadi tulang punggung Daiahtsu.
"Kita lihat tahun lalu penjualan Sigra sekitar 3.500 sampai 4.000 unit per-bulan, sedangkan target kita untuk Xenia kan 3.000 unit per-bulan, artinya tetap masih banyak Sigra," ucapnya.
Hal senada juga pernah diungkapkan oleh Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra-Daihatsu Motor (ADM).
"Dulu Xenia bisa jadi backbone karena posisinya belum ada Sigra, sekarang kan udah ada Sigra," ucap wanita yang akrab disapa Amel tersebut.
(Baca Juga : Pakai Mesin Sama, Daihatsu Terios dan Xenia 1.5 Tidak Akan Tumpang Tindih)
Sebagai informasi, sepanjang 2018 Sigra terjual sebanyak 50.682 unit, atau sekitar menyumbang 25 persen dari total penjualan Daihatsu.
Sedangkan, Xenia model lama tahun lalu terjual sebanyak 29.521 unit.
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
KOMENTAR