GridOto.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) telah resmi meluncurkan New Avanza dan New Veloz (15/01/2019).
Mobil yang digadang sebagai raja Low MPV ini berubah pada beberapa bagian eksterior dan interior.
Meski begitu, perubahannya tidak secara total.
Bambang Bangun Wibowo, Ketua Umum Velozity mengaku tidak kecewa walaupun Avanza yang diluncurkan bukan All New.
(Baca Juga : Perubahan New Avanza dan New Veloz Sesuai Ekspektasi Komunitas)
"Menurut saya Veloz ini berubah enggak total banget, itu memang seperti gayanya Toyota. Toyota itu siklusnya akan ganti setelah 9 sampai 11 tahun, tapi 2 tahun atau kadang 1 tahunnya selalu ada perubahan kecil," ujar Bambang saat ditemui GridOto.com.
Ia pun memberikan pendapatnya kenapa Toyota tidak mengubah total Avanza pada tahun ini.
"Karena kalau ubah total, nanti kasihan model sebelumnya langsung jatuh. Jadi kayaknya sepertinya ngejaga juga, makanya itu kenapa produk-produk Toyota harganya bisa stabil terus," jelasnya.
"Jadi menurut saya bagus, dan buat teman-teman komunitas yang mau ganti resale value-nya enggak jatuh banget. Jadi kalau mau ganti nambahnya enggak perlu banyak, harga jual mobil bekasnya masih tinggi," sambungnya.
(Baca Juga : Asyiknya Menjelajah Kota Yogyakarta Pakai SUV Diesel Mercedes-Benz)
Bambang pun berharap untuk yang All New jangan cepat meluncur.
"Paling enggak 3 tahun ke depan baru meluncur, karena saya biasa ganti mobil setiap 3 tahun, kalau baru 2 tahun udah ganti repot saya," jelasnya.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR