GridOto.com - Pembalap asal Spanyol, Maverick Vinales, mengkritik pabrik penyuplai ban tunggal di MotoGP, Michelin.
Pembalap tim Yamaha, Maverick Vinales, sebelumnya sudah mengatakan bahwa ban Michelin yang dipakai timnya sekarang sudah berubah.
Maverick Vinales sempat mengaku bahwa ban Michelin pada musim 2017 dinilai lebih baik karena bisa membuat lajunya terasa lebih cepat.
Menurut Vinales, tim Yamaha terpaksa mengubah setelan sejak Michelin menerapkan karkas baru yang lebih keras.
(Baca Juga : Otorace : Berat Indonesia, Portugal Ingin Jadi Tuan Rumah MotoGP 2020)
Hal tersebut diakui Vinales membuatnya tidak nyaman dan ban Michelin yang dipakai saat ini bukan merupakan favoritnya.
"Saya tak suka dengan ban yang sekarang karena saya tak bisa melaju dengan baik menggunakan ban itu," kata Vinales dilansir GridOto.com dari Speedweek.
Meski demikian, Vinales masih menghargai semua usaha para kru Michelin dalam membuat balapan menjadi lebih menarik.
Sebelumnya, Michelin sudah menandatangani kontrak untuk menjadi penyuplai ban tunggal di MotoGP sejak musim 2016.
(Baca Juga : Dani Pedrosa Tidak Menyangka Bisa Jadi Salah Satu Pembalap Top MotoGP)
Michelin menggantikan Bridgestone sebagai pabrik penyuplai ban tunggal di MotoGP musim 2016 lalu.
"Saya menyukai Michelin karena mereka bekerja dengan semangat dan usaha keras (demi MotoGP)," ujar Vinales.
"Mereka sudah punya ban yang tepat saat balapan, kami jadi bisa bersiap dengan baik," tutur dia menambahkan.
Kendati sempat mengungkapkan tak terlalu senang dengan perubahan ban Michelin, Vinales mengaku tak ingin Michelin membuat perubahan lagi.
"Bannya sendiri sudah bagus dan waktu yang dihasilkan juga cepat, jadi saya berpikir mereka tak perlu mengubah bannya lagi," kata Vinales.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR