Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Otorace : Sedih, Ini Alasan Kenapa Kevin Schwantz Berhenti Balap GP500

Eka Budhiansyah - Jumat, 11 Januari 2019 | 18:17 WIB
motogp.com

GridOto.com - Melalui video yang dirilis MotoGP melalui websitenya di Motogp.com, terungkap jelas alasan kenapa Kevin Schwantz pensiun dari balap GP500 di tahun 1995, sedih!

Ada beberapa alasan yang Kevin Schwantz sebutkan, selain tentang medis, juga karena hatinya tak lagi di balap GP.

“Saya memutuskan untuk berhenti balap, untuk beberapa alasan seperti alasan medis, tetapi untuk alasan terbesarnya adalah karena hati saya tidak lagi di sini,” ungkap Kevin Schwantz.

Dari press conference yang dilakukan saat itu, Kevin Schwantz terlihat sangat sedih.

Tahun 1994 ketika Kevin Schwantz pakai nomor juara dunia
motogp.com
Tahun 1994 ketika Kevin Schwantz pakai nomor juara dunia
Tetap bersahabat meski saling bersaing meraih gelar juara dunia
motohouse.cz
Tetap bersahabat meski saling bersaing meraih gelar juara dunia

Sebab, terbayang kalau Juara Dunia GP500 tahun 1993 itu mungkin tak akan bertemu dengan teman-teman yang selama ini ada.

Iya, teman seperti Mick Doohan atau Alex Baros dan pembalap lainnya di era 90-an.

Wayne Rainey mengalami kecelakaan di tahun 1993 dan saya memenangkan Kejuaraan Dunia di tahun itu, perasaan yang muncul sangat kuat untuk menjalani sisa musim,” bilang mantan pembalap yang terakhir bergabung dengan tim pabrikan Suzuki.

(Baca Juga : RGV500 Gamma, Motor Suzuki Terakhir yang Jadi Juara MotoGP)

“Tetapi saya mencoba untuk memotivasi diri saya di tahun 1994, karena setiap pekan performa saya berdasarkan dimana dia berada,” bilang pria kelahiran Texas, Amerika Serikat itu.

Kevin Schwantz dan Wayne Rainey berbagi podium kemenangan
motogp.com
Kevin Schwantz dan Wayne Rainey berbagi podium kemenangan

Menurutnya, dimana Rainey ada, Schawantz juga ada di situ, baik di depan atau di belakang Rainey.

“Selama saya berada di depannya, hidup itu indah. Jadi, tidak memiliki tolak ukur untuk setiap pekan, itu jelas berbeda,” sedih Schwantz.

Jadi, karena salah satu sahabatnya (Wayne Rainey) tak lagi membalap yang akhirnya membuat Schwantz mundur dari balap ya.

Sebab meski satu negara dan bersahabat, Schwantz dan Rainey juga tetap saling bersaing dalam kompetisi GP500.

Tahun 1995, GP Jepang menjadi balap terakhir bagi Kevin Schwantz.

Editor : Eka Budhiansyah

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa