GridOto.com - Kabar terbaru dari proses proyek pembangunan jalan Tol Bawen-Yogyakarta dan Tol Solo-Yogyakarta sudah masuk ke proses lelang.
Meski proses proyek pembangunan dari jalan tol tersebut tengah masih dilanjutkan di tahun 2019 ini.
Namun, untuk proyek pembangunan Tol Solo-Yogyakarta masih terkendala dengan situs cagar budaya.
Seperti yang diungkapkan oleh Gatot Saptadi, Sekretariat Daerah, Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta.
(Baca Juga : Pembangunan Tol Yogyakarta-Solo Bakal Melewati Situs Budaya? Ini Komentar Sultan)
“Untuk yang pegang peran dalam tol ini adalah tim percepatan pembangunan dari pusat,” jelasnya.
Selain itu mulai ada informasi mengenai trase untuk Tol Bawen-Yogyakarta yang sudah disetujui.
“Awalnya akan melewati Borobudur, namun berubah jalurnya,” ujar Gatot Saptadi.
Gatot menjelaskan jika program jalan Tol Bawen-Yogyakarta itu akan dimulai dari Bendung Karangtalun, Minggir, Sleman dan akan memanjang hingga kawasan Ringroad utara.
(Baca Juga : Tol Trans Jawa Sudah Tersambung, Jasa Marga Akan Bangun Rest Area Tiap 30 Km)
Apalagi akan ada ruas tol sepanjang 15 km yang dibuat melayang atau elevated.
Sebelumnya, Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X menegaskan keberatan jika pembangunan Tol Solo-Yogyakarta nantinya akan melewati dan merusak situs di sekitarnya.
“Usulan saya (tolnya) dibangun lewat ringroad yang sudah ada. Saya keberatan kalau merusak situs yang ada, seperti Prambanan,” tegas Sultan HB X saat ditemui di kompleks Kepatihan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul "Proyek Tol Bawen-Yogya dan Solo-Yogya, Inilah Rute yang Akan Dibangun dan Dilalui Jalan Tol"
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
Sumber | : | Tribunjogja.com |
KOMENTAR