GridOto.com - Produsen otomotif menilai bahwa proses pengisian daya mobil listrik, masih jadi isu kenyamanan untuk para konsumen.
Hadir sebagai jawaban tentunya adalah teknologi pengisian daya nirkabel alias wireless.
Tak mau setengah jalan, produsen otomotif Korea Selatan yaitu Hyundai dan Kia meluncurkan sistem pengisian mobil listrik wireless yang digabung dengan autonomous parking bernama Automated Valet Parking System (AVPS).
Setelah kita memerintahkan kendaraan untuk mengisi daya via aplikasi di smartphone, kendaraan akan secara otomatis pergi menuju stasiun pengisian daya yang kosong.
(Baca Juga : Perkembangan Teknologi Motor Penggerak di Mobil Listrik)
Ketika kendaraan sudah terisi penuh, mobil akan pindah ke tempat parkir kosong lainnya menggunakan Automated Valet Parking System (AVPS), untuk memberikan tempat pengisian daya ke mobil selanjutnya.
Dan ketika pengemudi memanggil kendaraan, maka mobil akan kembali ke lokasi pengemudi secara otomatis.
Menurut konferensi pers, Hyundai sedang mengerjakan sistem untuk memungkinkan komunikasi terus menerus antara kendaraan listrik, fasilitas parkir, sistem pengisian daya dan pengemudi.
(Baca Juga : Mantap! Perpres Mobil Listrik Siap Keluar Awal 2019)
Hyundai dan Kia mempertimbangkan untuk mengkomersialkan teknologi ini setelah peluncuran kendaraan otonom tingkat 4 sekitar tahun 2025.
Pengisian daya secara wireless dapat menyelesaikan masalah dari pengisian daya secara manual yang terasa agak merepotkan.
Dengan kendaraan yang dapat berpindah dengan sendirinya, Anda tidak perlu lagi untuk menancapkan kabel ke mobil, sehingga lebih efisien.
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
Sumber | : | Electrek.co |
KOMENTAR