Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP

Bos Teknik Tim Yamaha MotoGP Mengungkap Kelemahannya di 2018

Fendi - Selasa, 1 Januari 2019 | 21:45 WIB
Tim Yamaha segera berbenah dari segi teknik usai pembalapnya berjuang keras sepanjang musim MotoGP 2018
Yamaha Racing
Tim Yamaha segera berbenah dari segi teknik usai pembalapnya berjuang keras sepanjang musim MotoGP 2018


GridOto.com – Valentino Rossi dan Maverick Vinales berjuang keras pada sebagian besar musim MotoGP 2018, bos teknik Yamaha mengungkapnya.

Kedua pembalap tim pabrikan Yamaha itu terseok-seok, sampai akhirnya bisa meraih satu kemenangan di Australia.

Kouji Tsuya selaku bos teknik Yamaha MotoGP memberikan pemikirannya mengenai masalah yang dihadapi.

Ia mengatakan sebagian besar karena spesifikasi mesin yang terlalu agresif, begini cerita lengkapnya.

(Baca Juga : Bos Yamaha MotoGP Bantah Terpuruk Karena Ditinggal Jorge Lorenzo)

Kouji Tsuya menegaskan tenaga mesin motornya tidak sesuai dengan ban Michelin dalam hal daya cengkeram di trek.

Keahlian mereka dalam elektronik terpadu yang baru, tidak cukup untuk memuluskan semuanya yang menyebabkan terlalu banyak putaran saat keluar tikungan.

Masalah terbesar ketika berada di tikungan, baik saat masuk maupun keluar tikungan
Yamaha Racing
Masalah terbesar ketika berada di tikungan, baik saat masuk maupun keluar tikungan

“Memang benar tahun ini sangat sulit bagi kami,” buka Kouji Tsuya yang dilansir GridOto.com dari bikesportnews.com.

“Masalah di segalanya, terutama akselerasi dari tikungan lambat adalah masalah terbesar,” imbuhnya.

“Tetapi juga pada deselerasi, pengereman, dan masuk tikungan,” kata pria yang menjadi project leader Yamaha YZR-M1.

“Karakteristik mesin kami, terutama di keluar tikungan, agresif. Sulit bagi kami untuk memahami ban,” ujarnya.

“Seiring waktu, kami menggunakan perangkat lunak terpadu dan kami kehilangan di banyak area, misalnya mapping, kontrol traksi, kontrol wheelie, dan juga engine brake,” ungkapnya.

(Baca Juga : Harusnya Engineer Yamaha MotoGP Ingat Ucapan Eks Engineer Yamaha YZR-M1 Delapan Tahun Lalu)

“Sekarang kami sedang menguji di Jepang dan kami memiliki beberapa point positif,” sebut Kouji Tsuya.

“Saya yakin kami telah meningkatkan motor tahun lalu, terutama di mesin dan akselerasi,” terangnya.

“Target kami untuk mesin berikutnya adalah membuatnya lebih mulus tanpa kehilangan kecepatan tertinggi,” pungkasnya.

Editor : Fendi
Sumber : bikesportnews.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Biar Enggak Bocor Halus, Lakukan Ini Saat Ganti Ban Baru di Mobil

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa