GridOto.com-Musisi Dian Pramana Poetra wafat di Jakarta (27/12).
Dian Pramana Poetra meninggal dunia karena sakit leukimia yang dideritanya.
Almarhum Dian Pramana Poetra semasa hidupnya ternyata juga suka modifikasi audio mobil miliknya.
Hal ini tercatat dalam laporan Tabloid Otomotif No.37/IV 23 Januari 1995.
Dalam artikel berjudul "Menilik Audio Mobil Penyanyi dan Pemusik" ini Dian Pramana Poetra memodifikasi audio BMW M3 buatan 1988 dan Mercedes-Benz E 320.
(Baca Juga : Begini Modifikasi Interior dan Audio Mobil Korea Ini)
Dalam artikel di halaman 12 tersebut Dian Pramana Poetra mengatakan selalu mendengar karyanya pertama kali di mobil.
"Nggak sabar kalau harus menunggu, apalagi bila pas jam sibuk," ujar Dian dalam wawancara dengan Tabloid Otomotif waktu itu.
Demi itu, Dian menyulap kabin mobil jadi arena konser dengan kualitas audio mobil yang memadai.
"Proses berkarya tak cuma bergantung pada home studio audio, Sambil mengemudi seluruh kesatuan instrumen musik dan kekuatan vokalnya bisa diteliti," jelasnya waktu itu.
Untuk itu, Dian Pramana Poetra mengalokasikan dana Rp 12 juta untuk perlengkapan audio BMW M3 buatan 1988.
(Baca Juga : Audio Mobil Ini Mencapai Puluhan Juta Rupiah, Apa Istimewanya?)
Head unit berikut CD pakai Pioneer CDX-M70 sedang power amplifier mengandalkan produk Precision berkekuatan 750 watt.
Lantaran mengejar suara tengah, subwoofer menggunakan sepasang Rockford Fosgate 10 inci.
"Kita tak mengejar kekuatan suara penuh karena bukan untuk kompetisi, tetapi yang penting kejernihannya," alasan Dian.
Begitu pula perangkat yang diterapkan pada Mercedes-Benz E 320.
Perlengkapan audionya sengaja dirancang dengan kekuatan rada "minim".
"Supaya ada pembanding, apakah lagu saya juga enak didengar bila diputar pada audio kelas menengah," ujarnya.
(Baca Juga : Pilihan Subwoofer Aktif buat Audio Mobil Anda, Harga Mulai Rp 1,5 Juta)
Anggaran Rp 8 juta, disalurkan untuk belanja head unit dan power Pioneer 150 watt.
Sedangkan speaker mengambil punya Boston Pro dan subwoofer produk Kicker 12 inci.
Untuk mid range, tetap mengandalkan standar Mercy.
Begitu pula posisinya, dibiarkan melekat di bagian dalam side panel di depan pintu.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR