GridOto.com - Perbuatan mantan murid Valentino Rossi di Moto2, Romano Fenati, jadi salah satu yang paling diingat di gelaran MotoGP 2018.
Perbuatan yang sangat buruk dilakukan oleh mantan murid Valentino Rossi, Romano Fenati, di race Moto2 San Marino (9/9/2018).
Kejadian memalukan, tidak pantas, dan bikin kesel ini terjadi di MotoGP San Marino.
Jelang lap-lap akhir, Romano Fenati menarik tuas rem pembalap lain, Stefano Manzi, saat melaju di trek lurus.
(Baca Juga : Kaleidoskop MotoGP 2018: Crash Paling Parah, Heboh, dan Kontroversial)
Perbuatan yang dilakukan Fenati ini sangat berbahaya.
Untung saja Manzi tidak sampai mengalami hal-hal yang tak diinginkan.
Benar-benar berbahaya, tidak mencerminkan pembalap profesional.
Race direction langsung memberikan black flag tanda Fenati didiskualifikasi dari balapan ini.
Perbuatannya langsung mendapat kecaman dari banyak pihak.
Di sosial media banyak bertebaran kecaman ke Romano Fenati.
Dulu di 2016, Romano Fenati sendiri dipecat dari VR46 karena kelakuan yang sangat tidak baik juga.
Fenati diduga berlaku kasar ke kru VR46.
(Baca Juga : Dibilang Terlalu Tua, Robert Kubica Jawab Sindiran Sebastian Vettel)
Usai kejadian itu, Fenati dilarang balapan dan surat izinnya dicabut.
Timnya memecatnya, bahkan calon timnya juga membatalkan kontraknya.
Namun, banyak juga yang merasa simpati ke Fenati.
Akhirnya, Fenati bisa kembali balapan tapi harus turun kasta ke Moto3, bersama tim sebelumnya, Marinelli Snipers.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR