GridOto.com - Hadir sejak 1995, V-Kool langsung menggebrak pasar Tanah Air dengan menjadi kaca film termahal dan juga tercanggih.
Bahkan konsistesi itu masih berlajut sampai sekarang, meski sudah banyak gempuran dari merek kaca film lain yang hadir saat ini.
Kira-kira, apa yang dilakukan V-Kool hingga tetap eksis dan semakin besar penjualannya di Tanah Air?
Dharma Eddie Salim, selaku Presiden Direktur PT V-Kool Indo Lestari pun memberikan kiat suksenya dalam menjalankan bisnis tersebut.
(Baca Juga : Blak-blakan Eddie Salim: Awal Mula Membangun Bisnis V-Kool Indonesia)
Menurutnya yang terpenting adalah harus terus berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada konsumen.
Jadi bukan hanya menjual produk saja, melainkan juga kualitas serta pelayanannya.
"Kenapa V-Kool bisa strong sampai sekarang, karena kami sangat perhatikan untuk product, service, dan experiece (pengalaman)," ujar bapak dari dua orang anak ini saat ditemui GridOto.com, Jumat (14/12/2018).
"Produk kami harus berbeda, yang utama adalah kualitas dan performa," lanjutnya saat berada outlet V-Kool yang terletak di kawasan SCBD, Jakarta.
(Baca Juga : Blak-blakan Risal Wasal: Sopir Bus Punya Tugas Mulia Seperti Pilot)
Kemudian harus bisa menciptakan ide-ide kreatif, karena hal itu lah yang membedakan produk miliknya dengan merek lain.
Sebab, untuk mendapatkan kesan yang bagus dari konsumen bukanlah suatu perkara yang mudah.
"Karena kami punya brand dituntut untuk terus berinovasi, supaya konsumen merasa brand ini tetap relevan," kata pria yang punya hobi travelling ini.
"Ide-ide marketing harus tetap bertumbuh, edukasi pasar harus terus juga dilakukan," imbuhnya.
(Baca Juga : Blak-blakan Henry Suandy: Pasar Motor Premium Kawasaki di Sumatera Oke)
Eddie juga menambahkan, dirinya tidak takut berinvestasi lebih untuk brand yang dia pegang selama 23 tahun ini.
"Kenapa kami ada lounge seperti ini? Karena pengalaman kami ingin terus memberikan yang terbaik ke konsumen," ucap Eddie lagi.
"Selain itu, dengan melihat kesannya lebih kuat dibanding hanya dengan mendengar, makanya kami ingin dapatkan itu," tutupnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR