GridOto.com - Motor MotoGP saat ini sangat canggih, hampir semua pengaturannya dipegang oleh perangkat elektronik.
Bahkan saat di atas trek, pembalap bisa mengubah karakter motor dengan memakai perangkat elektronik ini.
Sebut saja pengaturan engine brake control, traction control, wheelie control, torque control, launch control, dan sebagainya, yang bisa diubah sesuai kebutuhan pembalap atau strategi.
Sebelum dimulai dari sesi latihan, biasanya mekanik sudah punya data mengenai beberapa setup yang bisa dipilih para pembalap.
(Baca Juga : Kenapa Ban Belakang Motor MotoGP Berputar Lebih Banyak dari Ban Depan?)
Contohnya, sebut saja untuk fitur traction control (TC), salah seorang pembalap punya pilihan setup TC1 dan TC2.
Misal TC1 lebih membebaskan ban belakang berakselerasi sedangkan TC2 lebih ketat menahan ban belakang agar lebih awet dengan akselerasi yang lebih sedikit dari TC1.
Pembalap bisa mengubah pilihannya ke TC1 atau TC2 sesuai kebutuhan atau strateginya.
Nah, untuk tiap-tiap pembalap pastinya berbeda-beda setup-nya.
Setup didapatkan dari data yang dikumpulkan lewat tes atau balapan sebelumnya, ya pintar-pintarnya mekanik lah.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Twitter.com/MotoGP |
KOMENTAR