GridOto.com – Supaya awet dan terus berfungsi normal, modifikasi atau oprek panel instrumen motor sebaiknya dihindari.
Ubahan yang paling banyak dilakukan biasanya adalah mengganti mata lampu atau mengubah warna layar LCD pada panel instrumen agar terlihat berbeda.
Ternyata hal ini tidak dianjurkan, ada alasan yang perlu dipahami kalau ingin modifikasi panel instrumen motor.
“Tanpa keahlian, risikonya melakukan pembongkaran dapat mengakibatkan kebocoran yang akibatnya bisa bikin masuk air gampang masuk,” ujar Sugiarto, pemilik bengkel Angkasa Baru Motor kepada GridOto.com di Kemayoran, Jakarta Pusat.
(Baca Juga : Tiga Hal yang Harus Diperhatikan Saat Beli Box Motor Bekas)
Selain itu, bagian dalam panel instrumen yang merupakan gabungan dari beragam komponen elektronik punya sifat ringkih alias gampang rusak.
“Kami sering menemukan di instrumen milik konsumen LCD-nya sudah retak atau pecah akibat kesalahan saat proses lepas pasang,” ungkapnya.
Penyebabnya karena lakukan modifikasi atau bongkar pasang yang dilakukan tanpa keahlian atau kurang diperhatikan sehingga timbul kerusakan.
Nah, untuk penggantian mata lampu LED di panel instrumen, tipe lampu yang salah juga bisa juga membuat kerusakan.
(Baca Juga : Daftar Berat Roller Motor Matic Yamaha, Honda dan Suzuki)
“Lampu LED yang tersedia di pasaran umumnya beda jenis dengan yang terpasang di panel instrumen. Kalaupun ada yang sama dan nyala, risiko panel mati total bisa mengintai kapan saja,” wanti Sugiarto
Terakhir, jangan coba memprogram ulang atau mereset jarak tempuh yang tercatat karena akan membuat panel instrumen error.
Trik itu biasa dilakukan penjual motor bekas nakal agar jarak tempuh motor kembali menjadi kecil.
Ternyata, efeknya bisa bikin panel instrumen error tuh!
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR