GridOto.com - Mengganti roller CVT di motor bisa meningkatkan akselerasi ataupun top speed di motor matic.
Oleh sebab itu, GridOto akan berbagi tips ganti roller CVT di motor matic.
Saat ingin ganti roller CVT, harus tahu dulu tujuannya ingin apa.
Ingin cari putaran mesin bagian bawah atau akselerasi cepat?
(BACA JUGA: Dolar Masih Naik Turun, Kapan Daihatsu Naikkan Harga Jual?)
Atau malah ingin mengejar putaran mesin bagian atas alias top speed bertambah?
"Kalau ingin putaran mesin bagian bawah hingga menengah enteng, bisa pakai roller dengan bobot lebih ringan dari standar," ucap Ucok dari LD Garage kepada GridOto.com.
Putaran mesin bagian bawah enteng cocok untuk settingan harian apalagi buat yang sering jalan di jalur perkotaan yang stop and go.
Ada beberapa pilihan roller dengan bobot enteng.
(BACA JUGA: Video Eibach Pro Kit Yang Bisa Bikin Xpander Lebih Merunduk)
"Pakai Roller yang lebih ringan 1 atau 2 step dari standar juga cukup," sahutnya lagi.
Sebab, pakai roller dengan bobot terlalu ringan juga enggak bagus.
"Motor jadi lebih banyak meraung tapi tenaganya enggak ada," sahutnya lagi.
(BACA JUGA: Transjakarta Kecewa!! Unitnya Jadi Sasaran Coretan Jakmania, Ini Tulisannya)
Nah, untuk yang mencari putaran mesin bagian atas bisa menggunakan roller dengan bobot yang lebih berat.
"Biasanya kalau Yamaha NMAX, Yamaha Aerox atau Honda PCX saya tetap pakai roller standarnya namun disilang dengan yang enteng," sahutnya lagi.
Tujuan agar putaran mesin bagian bawahnya juga tetap enak.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR