GridOto.com-Untuk menjaga kinerja transmisi otomatis tetap optimal adalah melakukan penggantian oli transmisi secara rutin.
Namun, tidak sedikit pemilik mobil yang menyepelekan penggantian oli transmisi otomatis.
"Senyawa yang terkandung di dalam oli akan berubah dalam rentang waktu selama pemakaian yang menyebabkan daya lubrikasi berkurang," buka Hermas Efendi Prabowo, pemilik bengkel Worner Matic Bintaro, Tangerang Selatan kepada GridOto.com (5/12).
Jika Anda tidak rutin atau jarang melakukan penggantian oli transmisi, risiko kerusakan transmisi otomatis Anda menanti.
Ketika daya lubrikasi oli mulai berkurang, antar komponen yang bergesek akan menimbulkan partikel atau serpihan kotoran.
(BACA JUGA: Cara Pakai Transmisi Otomatis yang Benar, Ini Panduan dari Pakar Matik)
Partikel ini akan tercampur dengan kandungan oli yang senyawanya sudah jelek.
"Jika oli lama tidak diganti lama kelamaan campuran ini akan mengendap di bak oli transmisi jadi seperti endapan lumpur," ujar Hermas.
Nah, endapan inilah yang menjadi penyebab kerusakan pada komponen di dalam girboks.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR