GridOTO.com - Knalpot adalah komponen paling utama diganti ketika orang beli motor baru atau bekas.
Nah, pastinya banyak yang belum tahu kalau knalpot racing buat motor injeksi dan karbu atau karburator itu berbeda.
Hal tersebut disebabkan oleh perbedaan rasio kompresi mesin.
"Pernah coba di Honda BeAT injeksi dan karbu, pakai knalpot yang sama tapi suara yang dihasilkan berbeda," ucap Wawan WRC di Depok, Jawa Barat.
(BACA JUGA: Bukan Karena Valentino Rossi, Jorge Lorenzo Ungkap Alasan Tinggalkan Yamaha)
Saat itu Wawan mencoba dengan knalpot M'berrr buatannya.
"Suara M'berrr-nya itu enggak keluar di motor karburator," sahut pria asal Purbalingga yang sekarang beken jadi Kota Knalpot itu.
Suara M'berrr biasanya muncul setelah gas ditutup tidak bunyi di motor karburator.
Berdasarkan pengalaman itu Wawan membuat knalpot racing yang berbeda untuk motor karburator.
(BACA JUGA: Video Detik-detik Pemotor Dihantam Luapan Air Terjun Lembah Anai)
"Diameter saringan knalpot racing buat motor karburator dikecilin lagi," ujar Wawan.
Soalnya menyesuaikan dengan kompresi juga," sahutnya lagi.
Selebihnya soal leher dan diameter silincer sama.
"Baik leher dengan ilincer knalpot racing motor injeksi maupun karburator masih sama. Leher pakai 26 mm," sahutnya.
(BACA JUGA: Daftar Harga Motor Sport 150 cc Desember 2018, Rp 20 Juta Masih Dapet!)
Honda BeAT karburator punya rasio kompresi mesin 9,2: 1.
Artinya terpaut lebih kecil 0,3 dari kompresi mesin Honda BeAT FI eSP yang punya rasio kompresi 9,5:1.
Begitu...
Editor | : | RZ-1 |
KOMENTAR