Sebelum Ganti Wiper Mobil Anda, Periksa Ini Dulu

GridOto.com-Musim hujan seperti ini, wiper mobil mesti dalam kondisi prima.

Wiper mobil adalah senjata utama untuk menyeka air hujan dan kotoran di kaca depan dan kaca belakang.

Namun, kadang kemampuan wiper mobil dalam membuang air dan kotoran bisa berkurang.

Sebelum memutuskan untuk mengganti karet wiper, sebaiknya Anda perlu mewaspadai dulu lapisan minyak pada kaca.

Pasalnya, semburan asap knalpot mobil menjadi penyebab timbulnya lapisan minyak pada kaca.

Ilustrasi penggunaan air wiper di mobil

(BACA JUGA: Ini 3 Jenis Air Wiper buat Mobil Anda, Mau Pilih yang Mana?)

Hal ini bisa membuat sapuan wiper menjadi tidak optimal dan visibilitas pengemudi terganggu, terutama saat berkendara di malam hari.

Makanya coba bersihkan dulu kaca menggunakan sampo mobil lalu coba hasil sekaan wiper.

Kalau hasilnya sudah bagus berarti masalah Anda selesai.

Namun, bila sapuan karet wiper tidak optimal, maka bisa dipastikan karet wiper sudah getas dan perlu segera diganti.

Nah, saat menggantinya, Anda perlu mencermati panjang bilah wiper, baik sisi kiri maupun kanan agar sapuannya tetap optimal.

Radityo Herdianto

Mengganti Bilah Wiper

(BACA JUGA: Wiper Otomatis, Begini Cara Kerja dan Pakainya)

Selain itu perubahan ukuran dan berat wiper bisa berdampak pada beban kerja motor wiper yang semakin berat.

Usahakan untuk mendapatkan berat yang serupa atau lebih ringan dari standar.

Untuk menggantinya, Anda tinggal melepas bilah wiper dari dudukannya.

Gunakan sambungan yang sesuai antara wiper blade dengan batang wiper.

Umumnya, produsen bilah wiper memberikan beberapa macam jenis sambungan.

Pasang bilah wiper yang baru hingga terdengar bunyi "klik".

(BACA JUGA: Hal yang Harus Diperhatikan Jika Ingin Mengganti Bilah Wiper)

Oh ya, untuk merawat karet wiper, ada 6 langkah yang bisa Anda lakukan.

1. Bersihkan karet wiper minimal 2 kali dalam seminggu.

2. Gunakan sampo dan kain lap setiap kali membersihkan.

3. Debu kotoran yang menumpuk pada karet wiper akan mempercepat kerusakan wiper dan membuat kaca tergores.

4. Gunakan batang penyangga agar karet wiper tidak menempel langsung ke kaca.

(BACA JUGA: Punya Bilah Wiper Baru, Ini Tips Pasangnya yang Benar)

5. Hindari menggunakan dressing karet seperti semir ban atau beragam minyak untuk menjaga kelembaban karet.

Sebab hal ini justru akan membuat karet wiper tidak dapat bekerja optimal.

6. Jangan mengangkat batang wiper saat parkir.

Pasalnya, hal ini akan membuat per pada batang wiper melemah dan membuat tekanan pada karet wiper menjadi lemah.

Ujungnya akan berdampak pada sekan karet wiper yang tidak optimal.