GridOto.com - Sebagai perwakilan ajang balap roda dua dan roda empat, MotoGP dan Formula 1 punya kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam hal kecepatan.
Misalnya untuk urusan akselerasi, Red Bull pernah coba mengadu motor Honda milik Marc Marquez dan mobil Red Bull milik Daniel Ricciardo.
Pada 0-200 km/jam motor MotoGP unggul dari mobil F1, 4,8 detik dan 5,2 detik.
Namun pada 0-300 km/jam, F1 malah berhasil unggul dari motor MotoGP, 10,6 detik dan 11,8 detik.
(BACA JUGA: Kok Cuma Ada 1 Knalpot di Motor MotoGP Yamaha YZR-M1?)
Lalu, untuk urusan top speed, motor MotoGP berhasil unggul.
Misalnya yang tercatat di GP Catalunya, pembalap MotoGP menorehkan top speed pada kisaran 340-350 km/jam sedangkan F1 hanya 325 km/jam.
Tapi mengapa rata-rata waktu lap yang ditorehkan di Formula 1 jauh lebih cepat dibanding motor MotoGP?
Yang tercatat di GP Catalunya, rata-rata pembalap MotoGP mencatatkan waktu 1 menit 40 detik sedangkan mobil F1 di sekitar angka 1 menit 20-an detik.
Hal itu karena mobil F1 bisa melalui tikungan jauh lebih cepat dari motor MotoGP.
Saat melewati tikungan, motor MotoGP harus mengurangi kecepatannya sangat banyak dengan trail braking.
Jika menikung dengan kecepatan tinggi, gaya sentripetal yang dibutuhkan untuk bisa menikung jadi lebih besar.
Makanya, agar gaya sentripetal tidak terlalu besar, kecepatannya harus turun.
(BACA JUGA: Teknik Ngerem Khusus Pembalap MotoGP dari Kecepatan 350 Km/jam)
Jika kecepatannya berlebihan, pembalap bakal keluar trek atau malah crash.
Sementara mobil F1 hanya cukup mengurangi sedikit kecepatannya untuk melewati tikungan.
Mobil Formula 1 mempunyai cengkeraman ke permukaan trek lebih kuat dari motor MotoGP.
Dari segi sistem aerodinamika, mobil F1 juga lebih unggul dengan downforce yang lebih besar juga.
Dengan perangkat aerodinamika yang unggul, mobil F1 bisa membelok dengan kecepatan tinggi.
Jadi begitu sob jawabannya kenapa mobil F1 catatan waktunya lebih bagus dari motor MotoGP.
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | Redbull.com |
KOMENTAR