GridOto.com - Maverick Vinales kurang kompetitif di seri Motegi, Jepang minggu lalu.
Menurunnya performa Maverick Vinales terlihat ketika dia harus puas finish di posisi ke-7.
Sebelumnya Maverick Vinales sempat merasakan naik podium pada seri GP Thailand berhasil meraih posisi ke-3.
Namun, performa Vinales kembali menurun di Motegi, Jepang.
(BACA JUGA: FP1 MotoGP Australia Diundur, Ini Jadwal Terbarunya)
Pembalap Spanyol itu menegaskan akar kesulitannya di pengereman saat di Motegi.
Vinales menerima segala solusi terhadap motornya YZR-M1 yang tidak mungkin bisa terselesaikan dari sekarang hingga akhir musim.
“Saya membutuhkan motor yang berbeda dari apa yang kita miliki sekarang,” kata Vinales dilansir dari Crash.net.
“Saya tidak membutuhkan swingarm yang berbeda atau apa pun, saya memerlukan motor yang berbeda," lanjutnya.
(BACA JUGA: Jadwal FP1 MotoGP Australia Kacau Gara-gara Tumpahan Oli)
Menurut Vinales trek yang pas untuk Yamaha ialah Assen atau Silverstone, lantaran tak perlu mengerem.
“Masalah kami mulai di zona pengereman. Kami harus terus fokus dan enggak perlu banyak diotak-atik," ujar Vinales.
Vinales pun sudah mendesak kepada tim untuk fokus memperbaiki segala kekurangan pada YZR-M1, yang memang belum ditemukan jawaban terhadap masalah motornya.
"Tahun ini sangat sulit untuk mendapatkan jawaban atas masalah. Saya pikir Yamaha perlu mengubah sedikit pikiran mereka," pungkas pembalap Spanyol ini.
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | Crash.net |
KOMENTAR