GridOto.com - Motor listrik yang ada di Indonesia ada beberapa pilihan.
Memang kalau dilihat permasalahannya adalah sarana infrastruktur pendukungnya belum memadai, seperti stasiun pengisian listrik umum.
Namun berbeda di Agats, Asmat Papua, di sana mayoritas warganya sudah menggunakan motor listrik sejak tahun 2005.
Di sana, motor listrik sudah menjadi kendaraan sehari-hari, seperti yang diungkapkan Ari Satoto, warga Agats yang juga menggunakan motor listrik.
(BACA JUGA: Ini Kotanya Motor Listrik di Indonesia )
Ari pun menilai, secara perawatan motor listrik lebih mudah.
"Kalau perawatan mudah, yang penting saat memakainya ketika sudah terasa lowbatt jangan dipaksakan untuk jalan," ujar Ari saat dihubungi GridOto.com.
Untuk mengecasnya pun jangan langsung dicas ketika baru selesai dipakai, tunggu 10-15 menit baru dicas.
"Dan juga kalau mau dipakai setelah dicas itu didiamkan dulu, mungkin tunggu 10 menit baru dipakai lagi, itu akan membuat kondisinya lebih stabil," terangnya.
(BACA JUGA: Bagaimana Mengurus Surat Kendaraan Listrik? )
Untuk sekali cas, butuh 3-4 jam agar baterai motor listrik kembali full menurut Ari.
"Kalau sudah full bisa menempuh jarak sekitar 50 km," jelasnya.
Ia pun mengatakan baterai motor listrik bisa tahan 1 setengah hingga 2 tahun, tergantung pemakaian.
"Kalau pemakaiannya wajar dan baik bahkan bisa sampai lebih dari 2 tahun, yang penting ngecas jangan terlalu lama, pemakaiannya juga, ketika tenaganya sudah berasa kurang berarti sudah mau lowbatt," ungkapnya.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR