GridOto.com - Nama Bridgestone memang terkenal sebagai produsen ban dengan performa yang jempolan.
Enggak cuma bikin ban, pabrikan asli Jepang yang namanya kebarat-baratan ini tercatat pernah bikin motor juga lho!
Eh sebentar intermezzo dulu, kamu harus tahu kalau Bridgestone adalah nama dari sang pendiri perusahaan.
Lho, memangnya ada orang Jepang yang pakai nama western bingits?
(BACA JUGA: Blast From The Past! Mitsubishi Colt L300, Ini Kisah Elsapek yang Legendaris!)
Jadi pendirinya adalah Shojiro Ishibashi yang nama marganya kalau diartikan secara kasar adalah jembatan batu... Nah jadi ngerti kan kenapa namanya jadi Bridgestone!
Sekarang bahas motornya nih... Motornya adalah Bridgestone 350 GTO dan Bridgestone 350 GTR.
Seri 350 GTO bergenre classic dual-sport dengan knalpot diatas ala scrambler
Sedangkan versi 350 GTR punya desain classic street bike yang kelihatan lebih kalem.
Keduanya punya mesin dua tak berkubikasi 350cc dengan konfigurasi inline 2 silinder yang identik, Bro... Yuk disimak keunikannya!
Nah uniknya, motor 2-tak ini dilengkapi dengan klep rotari yang bikin jadi beda dengan motor dua tak lain.
Jadi memang kalau melihat sejarahnya, Bridgestone adalah produsen motor pertama yang menerapkan klep rotari buat motor produksi massalnya.
Mesin bikinan Bridgestone ini mampu menyemburkan daya hingga 40 dk di kitiran mesin 7.500 rpm saja!
Bisa melesat hingga kecepatan maksimal 160km/jam dan punya akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 5,2 detik.
Performanya yang tergolong dahsyat bikin malu motor merek lain yang berkubikasi lebih besar pada saat itu.
Yang bikin keren Bridgestone 350 GTO dan 350 GTR pakai kopling kering, suatu hal yang jarang dilakukan oleh pabrikan motor Jepang pada motor produksi massal mereka.
Motor ini juga mendapat respon positif dari biker di Amerika Serikat karena tergolong motor yang mudah dikendalikan dan punya posisi riding yang nyaman banget.
Sayang masa produksinya hanya empat tahun saja, dari tahun 1967 hingga 1971.
Tercatat hanya sekitar 9000 motor saja nih yang diproduksi oleh Bridgestone.
Pada tahun 1970, tercatat harga motor ini sekitar $ 799 yang kalau dirupiahkan sekarang ada di angka Rp 12 jutaan.
Kenapa sih Bridgestone enggak bikin motor lagi sampai sekarang?
Rumor yang berkembang adalah, saat mulai memproduksi motor Bridgestone sudah menjadi supplier ban untuk pabrikan Jepang lain.
(BACA JUGA: Blast From The Past! Vespa Monthlery, Vespa Full Fairing Dengan Top Speed 171 Km/Jam!)
Singkatnya, pabrikan motor lain memberi keputusan kepada Bridgestone, "Mau lanjut bikin motor? Oke. Tapi kita enggak mau pakai ban bikinan kamu lagi."
Tapi hal tersebut sulit dibuktikan kebenarannya karena mengutip dari sebuah kolom di NY Times, Bridgestone yang kala itu sudah mapan sebagai produsen ban lebih memilih untuk mengembangkan bisnis yang sudah besar.
Kalau mau investasi jadi produsen motor, tentunya perlu mengembangkan banyak hal lagi dan bisa saja malah rugi karena produsen motor Jepang lain juga sudah mapan duluan.
Tapi ya... Itu sudah masa lalu. Keputusan Bridgestone buat lebih fokus membesarkan produksi ban mereka ternyata tepat.
Sekarang hampir semua bikers sampai pengguna mobil di Indonesia tahu kalau Bridgestone adalah produsen ban jempolan.
Tapi jadi kepikiran sih, ada enggak yang punya motor ini di Indonesia?
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | NY Times,Motorcyclespecs.co.za,The Motor Bike Book |
KOMENTAR