/photo/gridoto/2018/10/06/679287757.jpg)
GridOto.com - Dalam gelaran Kustomfest 2018 kali ini (6-7/10) sebuah pesawat terbang zaman perjuangan ikut dipertontonkan.
Pesawat bernama RI-X WEL-1 ini memang menjadi salah satu highlight dalam lebaran anak kustom tahun ini.
Sama seperti yang tertulis di judul kalau pesawat ini ditenagi oleh mesin motor, yakni Harley-Davidson lansiran tahun 1928 dua silinder.
Salah satu alasan pesawat turut dihadirkan dalam acara ini merupakan wujud kepedulian dan pelestarian warisan sejarah Bangsa Indonesia dari Kustomfest.
/photo/gridoto/2018/10/06/2413002419.jpg)
(BACA JUGA: Kustomfest 2018, Lebaran Anak Kustom Resmi Dibuka!)
"Pesawat tersebut adalah simbol spirit, sebuah spirit anak bangsa dalam berkarya," ungkap Lulut Wahyudi, Director Kustomfest dalam konferensi pers.
Sebagai informasi, pesawat ini dibangun tahun 1948 di Pangkalan Udara Maospati (sekarang Lanud Iswahjudi) oleh Biro
Rencana dan Konstruksi AURI dengan segala keterbatasannya.
/photo/gridoto/2018/10/06/127015656.jpg)
Hal inilah yang mendorong Lulut untuk memboyong RI-X WEL-1 dari Museum
Pusat TNI Angkatan Udara Dirgantara Mandala Yogyakarta ke Kustomfest 2018.
"Di tengah kemudahan kita mengakses informasi dan data, harusnya kita (anak muda) lebih berkarya," pesan Lulut.
(BACA JUGA: Belo Negoro Jadi Hadiah Lucky Draw Kustomfest 2018 Color of Difference)
Ia juga menekankan kalau, pesawat ini hanyalah sebuah penanda atau prasasti akan keteladanan para pendahulu.
Dengan harapan para anak muda saat ini mampu berkarya lebih dengan segala kemudahannya.
/photo/gridoto/2018/10/06/3400851720.jpg)
Dengan mesin motor, pesawat ini mampu terbang dari Maospati ke Maguwo (Lanud Adisutjipto).
Pesawat ini punya panjang 5,05 m dengan bentang sayap 9 m dan tinggi 2,4 m.
Selain itu pesawat ringan berawak tunggal ini hanya berbobot 263 kg.
Sebelum dibawa ke ajang Kustomfest, RI-X WEL-1 ini sempat mendapat restorasi di wokrshop Retro Classic Cycles.
/photo/gridoto/2018/10/06/786795273.jpg)
| Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR