GridOto.com - Tanggal 5 Oktober, diperingati sebagai hari ulang tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Memasuki usia ke 73 tahun, TNI juga memiliki sejarah panjang mengenai tank legendaris yang digunakan untuk menjaga kedaulatan dan kesatuan Republik Indonesia.
Dirangkum GridOto.com, ini dia 5 tank legendaris TNI dan sejarah singkatnya;
(BACA JUGA : Cara Seru Astra Motor Yogyakarta Gandeng Komunitas, Sering Diculik Buat Jalan-jalan!)
Universal Carrier adalah kendaraan lapis baja multi fungsi yang di produksi di inggris dan di beberapa negara lainnya dan di produksi dari tahun 1934-1960.
Dibawa oleh Belanda ke Indonesia tahun 1940-an sebelum Jepang masuk indonesia.
Selain itu juga dibawa Belanda kembali ke indonesia saat Belanda datang ke indonesia sesaat setelah Indonesia merdeka.
Tank ini merupakan salah satu tank yang paling banyak dimiliki TNI saat itu.
(BACA JUGA: TNI Justru Tidak Disarankan Pakai Biodisel B20?)
2. Type 94
Tank Type 94 ini adalah tipe Tankette (tang mini) yang diproduksi oleh Jepang.
Tank ini digunakan Jepang dalam invasinya ke Indonesia, tank ini didapat oleh TNI dari hasil rampasan perang dari Jepang.
Sejarahnya, setelah Perang Dunia I, banyak negara Eropa berupaya memekanisasi tentara mereka.
Mengetahui kecenderungan ini, Tentara Kekaisaran Jepang juga bereksperimen dengan berbagai macam mobil lapis baja namun dengan sedikit keberhasilan.
(BACA JUGA: Razia Stiker TNI atau Polisi di Pelat Nomor Kendaraan Mulai Digerakan )
Mobil-mobil lapis baja dengan roda tanpa rantai tidak cocok untuk kebanyakan operasi di Manchukuo karena kondisi jalan yang jelek dan iklim musim dingin yang tidak bersahabat.
Sejak awal 1920-an, Tentara Kekaisaran Jepang menguji coba berbagai macam tank ringan Eropa, termasuk enam Carden-Loyd Mark VIb pembawa senapan mesin dan beberapa Renault FT-17.
Keputusan dicapai pada 1929 untuk memulai pengembangan domestik sebuah kendaraan baru yang berbasis pada desain Carden Loyd untuk mengatasi kelemahan mobil lapis baja dengan roda tanpa rantai.
3. M3 Stuart
Panzer M3 "Stuart" adalah jenis tank ringan.
Awalnya dipakai dan dibawa oleh Belanda untuk menjajah kembali Indonesia.
(BACA JUGA : Toyota Ternyata Produksi 'Tank' Juga Lho, Harganya Setara dengan Xpander)
Setelah perjanjian Renville, banyak dari tank ini yang diserahkan kepada TNI.
Tank ini tergolong tangguh dan banyak digunakan indonesia di kemudian hari.
Tank ini juga masih memiliki beberapa unit yang masih dapat berfungsi dengan baik.
4. PT 76
Tank ini merupakan salah satu tank pertama yang dibeli sendiri oleh Indonesia dengan uang rakyat alias patungan.
Tujuan utama pembeliannya adalah untuk menghadapi Belanda.
(BACA JUGA : Bukan Hasil Modif, Motor Setengah Tank Pernah Hampir Jajah Dunia)
Tank yang dibuat oleh Uni Soviet ini adalah tank yang garang pada masanya.
Tank ini masih di gunakan oleh marinir TNI AL hingga saat ini.
Tank ini telah berperang di banyak garis terluar Indonesia.
5. M4 Sherman
Tank ini juga dibawa oleh Belanda, dan sama seperti M3 Stuart, tank in kemudian diberikan kepada indonesia.
Dalam sejarahnya tank ini tidak terlalu lama menjadi bagian dalam TNI AD.
(BACA JUGA : Tim Ferrari Rilis Livery Baru Jelang GP F1 Jepang)
Sebagai informasi, M4 Sherman, secara resmi disebut Medium Tank, M4, adalah tank yang paling banyak digunakan oleh Amerika Serikat dan Sekutu Barat lainnya pada masa Perang Dunia II.
Meskipun tank ini dikalahkan oleh tank kelas menengah dan juga tank kelas berat milik Jerman di akhir-akhir peperangan, M4 Sherman terbukti sangat handal, murah untuk diproduksi, dan tersedia dalam jumlah yang banyak.
Wah keren-keren ya Sob! Dirgahayu ke-73 TNI , Bravo, TNI kuat bersama makin hebat!
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
KOMENTAR