GridOto.com - Pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen, resmi akan jadi pembalap tim Sauber di F1 2019 mendatang.
Pindahnya Kimi Raikkonen menyusul pilihan Ferrari mendepak Kimi Raikkonen dan menggantikannya dengan pembalap tim Sauber, Charles Leclerc.
Ternyata ada satu pembalap yang merasa dirugikan dengan pindahnya Kimi Raikkonen ke tim Sauber ini.
Dialah Marcus Ericsson, pembalap yang saat ini masih membela Sauber.
Dengan masa depan yang masih tidak menentu, hadirnya Kimi Raikkonen jadi petaka buat Ericsson.
(BACA JUGA:Dua Pembalap Tim Toro Rosso Kena Penalti di F1 Rusia)
"Kupikir ketika Kimi Raikkonen tanda tangan kontrak dengan Sauber adalah berita buruk bagiku," ungkap pembalap asal Swedia ini dikutip GridOto.com dari Planet F1.
Hadirnya Kimi Raikkonen membuat kesempatan Ericsson bertahan di Sauber tipis.
Setelah itu, Ericsson juga sangat berharap Sauber mempertahankannya namun faktanya lain.
"Aku masih berharap tapi aku mendapat kabar bahwa Antonio Giovinazzi telah tanda tangan untuk tempat kedua di Sauber," jelas Ericsson.
"Aku dan manajemenku sedang mencari sedikit peluang lowongan pembalap di F1 tapi kami memutuskan tetap bersama Sauber dan mempertahankan hubungan ini, yang mana kupikir ini penting," jelas Ericsson.
#ME9 #KeepPushing pic.twitter.com/VFF7nwQK0H
— Marcus Ericsson (@Ericsson_Marcus) 25 September 2018
Pada akhirnya Ericsson memutuskan untuk jadi pembalap cadangan Sauber untuk F1 musim depan.
Pembalap bernomor 9 ini masih berharap bisa jadi pembalap utama nantinya.
"Kupikir 2019 tidak terjadi tapi kuharap disana masih ada tempat kemungkinan untuk aku kembali," tuntasnya.
| Editor | : | Niko Fiandri |
| Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR