GridOto.com - Kenyamanan adalah parameter pertama yang kami coba saat menjalankan DFSK Glory 580.
Bagaimanapun, Glory 580 adalah sebuah SUV dan bagi SUV kenyamanan tidaklah sepenting kapabilitas melaju beragam medan atau kepraktisan untuk menunjang aktivitas luar ruang.
(BACA JUGA: Akomodasi Memadai Perlu Bagi Sebuah SUV. Bagaimana Dengan DFSK Glory 580?)
Sehingga jika mengacu pada rumus tersebut, maka layak lah kami skeptis terhadap kenyamanannya.
Dan kenyataannya, set suspensi yang dilakukan DFSK terhadap Glory 580 memang cenderung kaku.
Di satu sisi set suspensi seperti itu akan membuat stabilitasnya sangat baik, namun berdampak negatif pada bantingan suspensi yang jadi keras.
Ketika melintas di jalan berlubang, guncangan yang terjadi di roda masih terasa benar hingga ke kabin.
Bagi penumpang yang memuja kenyamanan suspensi, kondisi ini adalah masalah terlebih di jalan-jalan di Indonesia yang banyak lubangnya.
Lalu soal kekedapan kabin.
Di kecepatan jelajah 60 km/jam, suara yang dihasilkan dari desingan ban adalah 66,7 dB.
Bukan yang paling kedap memang, namun angka itu cukup baik untuk ukuran Medium SUV.
(BACA JUGA: Mempertanyakan Seberapa Praktis SUV Cina DFSK GLory 580?)
Jika Anda adalah penikmat audio, sistem kekedapan kabin Glory 580 kami rasa cukup membantu.
Sehingga bisa kami simpulkan, bahwa kenyamanan, DFSK Glory 580 jelas bukan jagoannya.
Ulasan lengkap Hyundai Santa Fe terbaru, klik di sini:
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR