GridOto.com - Tidak dapat dipungkiri, kejahatan pencurian modus pecah kaca mobil memang semakin marak terjadi.
Seperti aksi kriminal yang dilakukan mantan finalis Indonesian Idol musim kelima, Dede 'Idol' atau Dede Richo.
Dede Richo melakukan aksi kasus pencurian dengan cara memecahkan kaca mobil menggunakan pecahan busi.
Dia beraksi bersama kakaknya, DFO (34) yang kedunya berhasil ditangkap Polsek Serpong, Selasa(18/9).
(BACA JUGA : Data Lama Dipakai Tim Yamaha Hadapi MotoGP Aragon)
Aksinya ketahuan setelah Dede dan kakaknya menggasak satu drone merek DJI Mavic Pro di dalam mobil yang diparkir di MCD Sunburst BSD, Tangerang Selatan.
Malalui pengakuannya Dede Richo bersama kakaknya sudah puluhan kali melakukan aksinya dengan cara memecahkan kaca mobil.
Berkaca dari kejadian tersebut, ada baiknya kita ingat pepatah yang pernah disampaikan oleh Bang Napi dalam sebuah program berita kriminal di salah satu stasiun televisi swasta, "kejahatan dilakukan bukan hanya karena ada niat pelaku, melainkan juga karena ada kesempatan".
Nah Sobat GridOto.com, berikut kami berikan tips soal keamanan ketika meninggalkan mobil di parkiran seperti dikutip dari Kompas.com.
3 tips ini bisa dilakukan untuk menghindari aksi kejahatan pecah kaca mobil, diungkapkan oleh Jusri Pulubuhu, Training Director dan Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC).
(BACA JUGA : Modifikasi Nissan Navara Konvensional Bersanding Dengan Konsep Navara Masa Depan)
1. Lokasi parkir
Pilihlah lokasi parkir yang aman dan berada dalam jangkauan penglihatan kita (jika berada di restoran atau rumah makan).
Sedangkan jika berada di pusat perbelanjaan, pilihlah sudut parkir yang luas dan tidak memojok atau kurang dari pengawasan CCTV atau pos pengamanan.
Jika tak menemukan lokasi tersebut, parkir ditempat yang cukup terang dan ramai lalu lalang orang.
(BACA JUGA : Bisnis Aksesori Mobil Lesu, Akibat Kondisi Sosial-Politik Kah?)
2. Jangan tinggalkan barang berharga di dalam mobil
Jangan meninggalkan barang berharga di dalam mobil dan terlihat dari luar, apalagi sangat menarik perhatian. contohnya surat berharga, uang, handphone, laptop atau alat elektronik lainnya.
Kebanyakan pelaku kejahatan pasti akan mengincar barang-barang mahal, alat elektronik atau bahkan surat-surat berharga yang ada dalam kendaraan kita.
Ketika ingin ditinggal, sebaiknya letakkan barang-barang tersebut di dalam bagasi mobil, atau jika mobil tidak memiliki bagasi, tempatkan barang-barang tersebut di kursi baris ketiga yang sulit untuk dilihat.
Pastinya jangan sampai ada yang mencolok di dalam kabin mobil terutama yang bisa memicu niat jahat
(BACA JUGA : Anak Kunci Panjang Bikin Motor Lebih Aman dari Maling? )
3. Pastikan alarm mobil berfungsi dengan baik
Lengkapi mobil dengan fitur-fitur keamanan, seperti alarm atau kunci tambahan.
Saat kaca dipecah, alarm mobil yang berfungsi dengan baik tentu akan membuat kejutan bagi pelaku karena alarm mobil kita berbunyi dengan keras.
Meski itu tidak 100% jadi jaminan mobil aman dari kejahatan, setidaknya itu bisa membuat waktu kerja penjahat jadi bertambah dan mempersempit geraknya.
Sehingga akhirnya mereka mengurungkan niat untuk melakukannya pada kita.
Intinya, kata Jusri, maksimalkan upaya untuk bisa menjaga semuanya tetap aman.
| Editor | : | Niko Fiandri |
| Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR