GridOto.com - Tanpa sadar, banyak bikers yang tidak sengaja terus menginjak pedal rem belakang selama motor berjalan.
Bahkan, buat beberapa bikers sudah menjadi kebiasaaan kaki terus menginjak pedal rem belakang meski sebenarnya tidak dibutuhkan.
Kamu tahu enggak sih, kebiasaan ini ternyata berdampak buruk terhadap pelek.
Apalagi, buat motor yang pengereman belakangnya masih menggunakan teromol.
(BACA JUGA: Satu Lagi Anak Didik Ferrari Ikut Balap F1, Jadi Rekan Kimi Raikkonen)
"Pertama, kebiasaan menginjak pedal rem belakang itu sudah pasti bikin kampas rem cepat habis," buka Suma, mekanik sekaligus pemilik Suma Jaya Motor.
"Kalau sudah parah, dinding pelek yang jadi tempat kampas rem bergesekan jadi tipis. Kalau sudah begitu harus ganti pelek," ujar mekanik yang bengkelnya berada di Jalan Pondok Gede Raya, Bekasi, Jawa Barat.
Teromol pelek yang sudah termakan bakal meninggalkan beberapa efek negatif.
Paling terasa kinerja rem yang pasti bakal jauh berkurang.
(BACA JUGA: Jangan Bingung Lagi, Ini Perbedaan Aki Gel dengan Aki Konvensional)
"Ya remnya jadi enggak pakem karena dinding peleknya sudah terkikis," pungkasnya.
Kalau sudah begitu, solusinya cuma mengganti pelek Sob!
Buat kalian yang menggunakan rem jenis cakram juga harus waspada dengan keadaan ini.
Terus menginjam pedal rem belakang selama perjalanan bisa bikin rem blong.
Itu akibat komponen rem cakram terlalu panas yang membuat minyak rem mendidih dan memunculkan angin palsu di sistem pengereman.
Jadi, baiknya jauhi kaki dari pedal atau tuas rem jika memang tidak dibutuhkan.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR