GridOto.com - Putih, gempal, dan imut-imut, adalah kata-kata yang cocok menggambarkan Michelin Man atau Bibendum, maskot resmi pabrikan ban Michelin.
Bagi penggemar MotoGP pasti juga sudah tak asing karena Michelin menjadi sponsor utama dari ajang balap tersebut.
Jika ditilik dari sejarahnya, Michelin Man sudah berusia 120 tahun di 2018 ini.
Bibendum lahir tapatnya pada 1898 silam di tangan seorang seniman bernama O’Galop.
(BACA JUGA: Harga Ban Michelin Primacy 4 di Indonesia)
Sejak jaman dahulu hingga sekarang, Michelin Man sudah berevolusi berulang kali sebelum menjadi bentuk seperti sekarang.
Nah, di masa lalu, Michelin Man mungkin bisa membuatmu tak bisa tidur atau jika kamu tertidur, mimpimu tak akan begitu nyenyak.
Coba Saja lihat beberapa foto lama dari Bibendum berikut ini.
(BACA JUGA: Sejarah Singkat Bobber, Masih Saudaraan Sama Chopper Lho)
Pada saat itu, Michelin tidak terlihat memiliki senyum dan mata lebar seperti sekarang, melainkan Michelin Man memakai kacamata dan terlihat berwarna keabu-abuan.
Awal terciptanya maskot ini saat sang artis terinspirasi dari tumpukan ban.
Tapi saat itu, maskot ini juga mendapatkan tanggapan yang cukup positif, dan tak dianggap menakutkan.
Tapi selama 120 tahun, Bibendum terus mendapatkan revisi terus menerus.
(BACA JUGA: Sejarah Singkat Helm Nolan, Komitmen 100 Persen Made in Italy)
Ada beberapa milestone dari Michelin Man, misalnya pada tahun 1920 Bibendum menjadi selebriti internasional dan tahun 2000 Michelin Man dinilai sebagai ikon merek terbaik.
Ya, mungkin kualitas foto lama jadi salah satu alasan si Bibendum terlihat seram ya, gimana pendapatmu?
| Editor | : | Niko Fiandri |
| Sumber | : | Thedrive.com,Michelin.com |
KOMENTAR