GridOto.com - Dengan tampilan sangat vintage, Black Douglas bisa menipu mata banyak orang.
Tangki bahan bakar yang kotak dan panjang, jok motor ala sepeda, dan semua bagian yang retro, Black Douglas bukanlah motor restorasi atau modif, melainkan motor baru.
Gambar di atas adalah salah satu karya dari Black Douglas, Sterling Autocycle.
Black Douglas sendiri adalah perusahaan yang berbasis di Inggris dengan motornya yang didesain di Birmingham dan diproduksi di dekat Milan, Italia.
(BACA JUGA: Kasihan, Netizen Dibuat Bingung Sama Honda Pitung Kembar Siam)
Sterling adalah motor yang didesain old-school dan dengan penggunaan yang sederhana.
Motor unik ini datang dari workshop Fabio Cardoni, seorang wiraswasta Italia dan pegiat motor.
Fabio Cardoni sempat meminta pengerjaan dua motor custom Harley-Davidson dari Boneshaker Choppers, Birmingham.
Cardoni akhinya kembali dengan pesanan untuk membuat motor sederhana dengan kesenangan berkendara di kecepatan lambat.
(BACA JUGA: Suzuki A100 Bergaya Cafe Racer Klasik, Barry Sheene Jadi Inspirasi)
Benny Thomas, salah satu insinyur Boneshaker membuat tiga prototipe, yakni tiga motor vintage dengan gaya 'flat tanker'.
Fabio Cardoni merespons positif hasil kerja Thomas dan akhirnya memutuskan membuat perusahaan, Black Douglas.
Black Douglas sendiri membuat Sterling dengan dua tipe mesin, 125 cc dan 230 cc.
Kedua versi menggunakan mesin 4-tak satu silinder dan juga sama-sama memakai 5 percepatan.
(BACA JUGA: Motor Bergaya Bosozoku: Stang Chopper, Fairing Cafe Racer dan Jok Super)
Untuk versi 125 cc, tenaga yang dikeluarkan diklaim sampai 12,75 dk di rpm 7.500 dan torsi sebesar 15 Nm di rpm 5.500.
Sedangkan untuk versi 230 cc punya tenanga 14,10 dk di rpm 6.000 dengan torsi sebesar 18,3 Nm pada rpm 4.500.
Dua mesin ini terbilang cukup hemat lah, dengan rata-rata pemakaian bahan bakar 35 km/liter untuk 125 cc dan 32 km/liter untuk 230 cc.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | telegraph.co.uk,Theblackdouglas.com |
KOMENTAR