GridOto.com - Event Jogjakarta Truck Festival 2018 tidak hanya mengundang minat pehobi modif truk dari wilayah Jawa dan sekitarnya tapi juga dari luar kota seperti Kalimantan.
Seperti yang diusung Mitsubishi Fuso Canter keluaran tahun 2012 yang tampil pede dengan tema budaya lokal Kalimantan dan Jawa.
"Tema airbrush truk ini memang lebih angkat ke budaya lokal, canpuran Dayak, Jepara, dan Jogja," kata Didik yang menggarap truk ini.
Tampilan yang diusung memang terlihat kalem dengan balutan warna biru.
(BACA JUGA : Truk-truk Kece Mejeng di Kontes Modifikasi Truk di Yogyakarta, Ada L300 Dengan 6 Roda Juga Sob!)
"Biar ada ciri khas jawa, kita juga kasih batik khas Jepara mas," ucapnya lagi sambil tersenyum.
Samping kanan dan kiri serta belakang truk ini sekarang di hiasi dengan airbrush tersebut. Namun, yang membuat Fuso Canter ini berbeda tentu saja bagian tampangnya.
"Untuk bodi, kita pakai konsep dari New Volvo 2018 biar kelihatan modern," ujar ayah satu anak ini.
Mulai dari depan, Canter FJ ini diubah, "Yang diubah itu bagian gril dibuat lebar, variasi bumper samping, dan bumper belakang," ujarnya.
(BACA JUGA : Modifikasi Honda Jazz GD3 Asli Amerika Tapi Tetap Gaya Jepang)
Karena bentuk lampu New Volvo 2018 susah maka Didik mensiasati pakai lampu Nissan Xtrail lawas.
"Bagian belakang saya bikin ala Ferrari gitu mas, jadi ada 3 muffler di bagian tengah," ungkap Didik.
Selain itu lampu belakang juga diubah, " Ini saya pakai lampu belakang Fortuner VRS," ucap Didik.
Selesai dengan eksterior, truk model box ini juga diubah bagian sasis nih.
"Yang punya ingin diubah jadi panjang, jadi sasis dan box saya panjangin jadi sekitar 6 meter." Ungkapnya.
Alhasil jadilah sebuah Mitsubishi Fuso Canter dengan muka Volvo yang mengusung budaya lokal khas Kalimantan.
Gimana sob menurut kalian?
Data modifikasi:
Full aksesori
Gril custom
Headlamp Nissan Xtrail
Lampu belakanh Toyota Fortuner VRZ
Airbrush bertema Dayak
Body kit full hidraulik
Data bengkel:
New Gembira Karoseri
Jambu timur rt 17 rw 04 Mlonggo, Jepara.
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR