GridOto.com - Pembalap Formula 1 Kimi Raikkonen berpikir seharusnya fans tidak melontarkan ejekan ke pembalap.
Hal tersebut terjadi setelah Lewis Hamilton raih kemenangan di F1 Italia 2018.
Dua pembalap Mercedes F1 Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas mendapat ejekan setelah balapan.
Kimi Raikkonen ditanya bagaimana perasaan pembalap ketika mendapat ejekan.
(BACA JUGA : Max Verstappen Masih Belum Rela Dapat Ganjaran Penalti di F1 Italia)
"Saya pikir itu hak masing-masing untuk melakukannya tapi hal tersebut tidak menyenangkan," kata Kimi Raikkonen dilansir GridOto.com dari Autosport.
Ferrari belum pernah menang di kandang sendiri sejak kemenangan Fernando Alonso tahun 2010.
Padahal pada gelaran F1 Italia kemarin baris pertama diisi oleh dua pembalap Ferrari.
Sebastian Vettel harus melintir setelah mencoba menyalip Lewis Hamilton.
(BACA JUGA : Sumpah Bos Mercedes Setelah Kemenangan Lewis Hamilton di F1 Italia)
Setelahnya Hamilton mampu mengambil posisi Raikonnen yang memimpin balapan untuk merai kemenangan.
Dengan kemenangan Hamilton, Mercedes telah memenangkan 5 GP F1 Italia terkahir.
Dan 4 di antaranya dimenangkan oleh Lewis Hamilton.
Soal ejekan penggemar Lewis Hamilton ikut buka suara.
(BACA JUGA : Direktur Sport F1 Ross Brawn Tanggapi Ejekan Lewis Hamilton di F1 Italia)
"Ketika saya menonton pertandingan olahraga, saya tidak pernah melontarkan ejekan ke pemain lawan atau ke tim yang saya dukung," kata Lewis Hamilton.
"Tapi hal tersebut sering terjadi dalam olahraga." sambung Hamilton.
"Jika fans tetap melontarkan ejekan, it hanya akan membuat saya lebih kuat." pungkas Hamilton.
Kedua pembalap Mercedes menyebutkan ejekan bisa jadi pelecut semangat untuk meraih kemenangan.
(BACA JUGA : Ini Mesti Dilakukan Pembalap F1 Sebastian Vettel Bila Ingin Kejar Lewis Hamilton)
"Orang dalam lingkup olahraga punya pemikiran berbeda, kami bisa mengubah energi negatif menjadi kekuatan," ucap Valtteri Bottas menambahkan.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Autosport |
KOMENTAR