GridOto.com - Yamaha RX-King tak lekang oleh waktu eksistensinya di Indonesia.
Komunitas motor ini pun bertebaran di pelosok Indonesia dan tercatat punya banyak pengguna motor 2-tak ini.
Motor yang sering dapat julukan "motor jambret" ini pun bisa banget untuk dirombak.
Salah satunya dibuktikan oleh Teguh Setiawan, mahasiswa salah satu universitas di Yogyakarta yang merombak RX-King menjadi cafe racer.
(BACA JUGA: Macho! Nih Juara Chopper/Bobber di Suryanation Semarang, Ada RX-King di Posisi Kedua)
Pamornya yang membahana bahkan membuat Teguh menjuluki proyeknya ini dengan sebutan "Long Live the King".
Proyek merombak RX-King ini bermula ketika Teguh datang ke acara "KustomFest".
Di sana ia mulai jatuh cinta pada motor custom, terutama cafe racer.
Kemudian Teguh pun jatuh hati pada RX-King dan berniat memodifikasinya menjadi cafe racer.
Hebatnya, Teguh membuat motor ini sendiri dengan bantuan teman-temannya.
Hasillnya tidak mengecewakan bahkan terlihat rapi meski dibuat sendiri dengan sedikit ilmu modifikasi.
Tampilan RX-King berubah drastis dengan fairing khas cafe racer.
Tangki jadi lebih ramping dan memanjang setelah mencomot tangki milik Suzuki A100.
Sedangkan untuk membuat posisi berkendara lebih merunduk, stang clip-on merek Ride It serta spion bar-end jadi pilihan.
(BACA JUGA: Buka Gas Sedikit, Tarikan Nendang RX-King Satu Ini Bisa Bikin 'Terbang')
Sementara rem depan dan suspensi dengan masih mempertahankan bawaan RX-King.
Lanjut ke belakang, ada hornet ciri khas cafe racer yang removable alias bisa dipasang-copot.
Sehingga motor ini tak jadi motor egois yang hanya bisa ditunggangi satu orang.
Untuk warna, motor ini kental dengan nuansa Yamaha dengan kelir biru yang mendominasi seperti pada fairing, tangki dan hornet.
Tak lupa livery khas Yamaha, yakni desain balok yang mengalir di bagian tangki menuju buritan.
| Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
| Sumber | : | Bikebound.com |
KOMENTAR