GridOto.com - MotoGP musim 2018 ini memang enggak terlalu bagus buat tim Suzuki.
Hingga seri terakhir di Austria, Minggu (12/8/2018) kemarin, kedua pembalap Suzuki Andrea Iannone dan Alex Rins, hanya mampu bertengger di posisi kesembilan dan sepuluh klasemen sementara.
Menangapi hal itu, bos tim Suzuki, Sinichi Sahara mengungkapkan arah pengembagan motornya untuk musim depan.
"Kami masih akan bekerja meningkatkan feeling pada ban depan," kata Sinichi seperti dikutip dari Paddock-gp.
(BACA JUGA: Ingat Marc Marquez Jadi Pembalap Tersial di MotoGP Inggris 2017? Dua Video Ini Buktinya)
"Untuk urusan riding style pembalap, kami akan coba membuat karakter motor yang mudah buat semua pembalap," imbuhnya.
Karakter itu sedikit banyak mungkin akan mirip motor Yamaha.
Di mana selama ini Yamaha berusaha membuat motornya mudah dikendalikan oleh pembalapnya.
Contohnya bisa lihat Valentino Rossi dan Maverick Vinales, yang sejauh ini hasilnya relatif enggak jomplang-jomplang amat.
(BACA JUGA: Padahal Komentarnya Benar, Cal Crutchlow Tetap Kena Semprot Jorge Lorenzo)
Misalnya kalau dibandingkan dengan Ducati apalagi Honda, di mana kedua pembalapnya kelihatan jomplang performanya.
Hasil itu setidaknya sedikit menginterpretasikan kalau Ducati dan Honda hanya bisa 'ditaklukkan' oleh pembalap tertentu.
Selain itu Shinichi juga mengatakan bahwa ada regulasi musim depan yang katanya bakal menguntungkan buat Suzuki.
"Regulasi baru soal aerodinamika, itu juga bagus buat kami, itu keseimbangan yang bagus," katanya.
(BACA JUGA: Video: Jonas Folger Kecelakaan Hebat Saat Warm Up di MotoGP Inggris 2017)
Untuk musim depan, DORNA telahmenetapkan bahwa satu jenis fairing saja yang bisa dipakai tim untuk sepanjang musim.
Jadi beda dengan sekarang, di mana tim bisa memakai dua model fairing yang berbeda di sepanjang musim.
Rasanya patut ditunggu nih, bagaimana ya performa Suzuki di MotoGP musim depan.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR